SUARAINDONEWS.COM, Jakarta – Bogor, PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia), PT Prudential Sharia Life Assurance (Prudential Syariah) berkolaborasi dengan Habitat for Humanity kembali mengadakan Program Desa Maju Prudential tahap 3 di tahun kedua di Desa Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat.
Karin menyatakan, bertepatan dengan usia 29 tahun Prudential Indonesia hadir di Indonesia, perusahaan menegaskan kembali komitmennya dalam jangka panjang untuk menjadi mitra dan pelindung terpercaya bagi masyarakat Indonesia untuk generasi sekarang dan generasi masa depan.
Program Desa Maju Prudential yang sudah dijalankan sejak tahun 2020 ini merupakan salah satu wujud komitmen perusahaan dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 11. Prudential hadir untuk memberi dampak positif kepada masyarakat sekitar untuk menjadikan pemukiman masyarakat yang inklusif, aman dan tangguh serta berkelanjutan.
Program Desa Maju Prudential tahap 3 di tahun kedua ini berlangsung mulai November 2024 hingga Juni 2026 yang secara berkelanjutan ingin memberi manfaat kepada lebih dari 20.000 warga masyarakat dan diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup semakin banyak masyarakat Desa Gunung Putri dalam jangka panjang sehingga dapat hidup lebih sehat, sejahtera, dan berdaya.
PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia), dan PT Prudential Sharia Life Assurance (Prudential Syariah), bekerja sama dengan Habitat for Humanity Indonesia dalam menyelenggarakan tahap 3 tahun di tahun kedua Program Desa Maju Prudential di Desa Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat.
Bertepatan dengan usia 29 tahun Prudential Indonesia hadir di Indonesia, perusahaan menegaskan kembali komitmen Prudential Indonesia dalam jangka panjang untuk menjadi mitra dan pelindung terpercaya bagi masyarakat Indonesia untuk generasi sekarang dan generasi masa depan.
Program Desa Maju Prudential yang sudah dijalankan sejak tahun 2020 ini merupakan salah satu wujud komitmen perusahaan dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 11. Prudential hadir untuk memberi dampak positif kepada masyarakat sekitar untuk menjadikan pemukiman masyarakat yang inklusif, aman dan tangguh serta berkelanjutan.
Program Desa Maju Prudential tahap 3 di tahun kedua ini menyasar lima prioritas pembangunan yang mencakup peningkatan akses terhadap hunian layak, pembaruan fasilitas pendidikan, peningkatan akses bank sampah dan gaya hidup ramah lingkungan, peningkatan pemahaman masyarakat akan gaya hidup sehat dan higienis di rumah tangga, dan mendorong pemahaman masyarakat terhadap mitigasi bencana.
PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) dan PT Prudential Sharia Life Assurance (Prudential Syariah), bekerja sama dengan Habitat for Humanity dalam menyelenggarakan tahap 3 tahun kedua Program Desa Maju Prudential di Desa Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat.
Program ini berlangsung mulai November 2024 hingga Juni 2026 yang secara berkelanjutan ingin memberi manfaat kepada lebih dari 20.000 warga masyarakat dan diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup semakin banyak masyarakat Desa Gunung Putri dalam jangka panjang sehingga dapat hidup lebih sehat, sejahtera, dan berdaya.
Peresmian tahap 3 di tahun kedua Desa Maju Prudential ini juga bertepatan dengan HUT ke-29 Prudential Indonesia pada Sabtu, 2 November 2024 lalu, sekaligus sebagai perwujudan Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 11, di mana Prudential hadir untuk memberi dampak positif kepada masyarakat sekitar untuk menjadikan pemukiman masyarakat yang inklusif, aman dan tangguh serta berkelanjutan.
Tidak hanya Manajemen, aksi positif ini juga menarik antusiasme dari para PRUVolunteers yang terdiri dari ratusan karyawan Prudential Indonesia dan Prudential Syariah untuk berpartisipasi dalam serangkaian kegiatan sosial bersama masyarakat sekitar.
Terdapat 5 prioritas pembangunan yang diimplementasikan mencakup peningkatan akses terhadap hunian layak, pembaharuan fasilitas pendidikan, peningkatan akses bank sampah dan gaya hidup ramah lingkungan, peningkatan pemahaman masyarakat akan gaya hidup sehat dan higienis di rumah tangga, dan mendorong pemahaman masyarakat terhadap mitigasi bencana.
(Anton)