SUARAINDONEWS.COM, Jakarta – Wakil Presiden RI (Wapres) Ma’ruf Amin melantik 1.992 pamong praja muda Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) angkatan XXIX.
Pelantikan dilakukan secara terbatas, yakni hanya dihadiri 9 pamong praja muda terdiri dari 5 perwakilan lulusan terbaik dan 4 perwakilan agama. Pelantikan tersebut berlangsung di Istana Wapres, Jakarta, Selasa (2/8/2022).
Sementara pamong praja muda lainnya mengikuti pelantikan secara virtual dari Kampus IPDN Jatinangor, Jawa Barat.
“Dengan mengucap Bismillahirohmanirohim, secara resmi saya melantik Saudara-Saudara sebagai pamong praja muda lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri angkatan XXIX tahun 2022. Berbekal ketangguhan, moralitas, integritas, dedikasi, dan daya juang tinggi, saya harapkan Saudara sekalian dapat hadir memberikan solusi atas beragam permasalahan bangsa,” kata Wapres Ma’ruf Amin.
Wapres mengaku bahagia dan bersyukur karena dapat melantik para pamong praja muda sebagai calon pemimpin bangsa.
Menurutnya, IPDN memiliki riwayat dan kiprah panjang dalam mendukung kaderisasi kepemimpinan di pemerintahan daerah.
Karenanya, pamong praja muda dituntut menjadi pandu semangat nasionalisme dan jiwa Pancasila secara nyata, serta menjadi perekat persatuan dan kesatuan bangsa.
“Jadikan pola pikir budaya kerja dan core values ASN Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif atau BerAKHLAK, serta bangga melayani bangsa sebagai fondasi yang diaktualisasikan dalam keseharian,” ujarnya.
Tak hanya itu, Wapres Ma’ruf Amin juga meminta pamong praja muda memanfaatkan penguasaan kompetensi berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai modal kesiapan menghadapi perkembangan zaman.
Dirinya juga meminta agar lulusan IPDN tetap menjaga identitas dan jati diri bangsa di tengah tantangan era disrupsi dan kemajuan peradaban.
“Jadikan karakter yang kokoh dan berbudi pekerti luhur sebagai landasan serta kompas dalam menjalankan tugas dan pengabdian kepada bangsa dan negara. Perkuat iman dan takwa serta sikap antikorupsi, berikan teladan dalam kejujuran dan profesionalitas bagi masyarakat dan lingkungan. Bangun kepekaan terhadap dinamika sosial masyarakat, utamanya untuk mengantisipasi tumbuhnya paham-paham radikalisme, terorisme dan bahaya narkoba atau zat adiktif lainnya,” pesannya.
Pamong praja muda angkatan XXIX yang dilantik tersebut, sebelumnya telah diwisuda sebagai Sarjana Terapan Ilmu Pemerintahan pada Kamis (28/7/2022) di Kampus IPDN Jatinangor.
Setelah dilantik oleh Wapres, para pamong praja muda ini akan memulai penugasan dan pengabdian sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ditempatkan di pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.
“Selamat menjalankan tugas dan amanah yang diberikan, semoga Allah SWT Tuhan yang Maha Esa senantiasa memberikan inayah-nya dan meridai setiap ikhtiar yang kita lakukan bersama,” pungkasnya.
Kualitas Praja IPDN
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyatakan, para praja IPDN memiliki kualitas yang baik meski proses pendidikan berlangsung di tengah pandemi.
Mendagri melaporkan, IPDN merupakan lembaga pendidikan kedinasan terbesar, dengan jumlah peserta didik pada tahun ajaran 2021-2022 mencapai 5.846 orang, dan terbagi dalam 4 tingkat.
Tingkatan tersebut terdiri dari Tingkat I Praja Pratama 1.127 orang, Tingkat II Praja Muda 1.102 orang, Tingkat III Praja Madya 1.625 orang, dan Tingkat IV yang dilantik pada hari ini sejumlah 1.992 orang.
“Dengan jumlah peserta didik yang besar tersebut, Insya Allah kualitas hasil didik praja dalam keadaan baik, meskipun selama pendidikan dalam kondisi pandemi Covid-19,” katanya.
Menurutnya, meski ada sekolah kedinasan lain yang menerapkan sistem pembelajaran secara online atau peserta didik dikembalikan ke rumah masing-masing, IPDN masih melakukan pendidikan secara luring (offline) di kampus.
Namun, kegiatan ini dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan yang tepat dan langkah-langkah terobosan kreatif. Selain itu juga diikuti dengan pelaksanaan vaksinasi yang cepat.
“IPDN tetap melaksanakan pendidikan secara offline di kampus, dan tidak terjadi ledakan penularan Covid-19 yang besar/masif. Kegiatan belajar mengajar yang tetap berlangsung secara offline di kampus ini, guna menjaga kualitas pendidikan yang baik,” ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Mendagri juga melaporkan, pamong praja muda angkatan XXIX yang dilantik tersebut telah menjalani wisuda pada Kamis (28/7/2022) di Kampus IPDN Jatinangor, Jawa Barat. (wwa)