SUARAINDONEWS.COM, Jakarta – Herman Khaeron, Koordinator Presidium Majelis Nasional KAHMI dan Anggota DPR RI, memimpin Diskusi Publik dengan tema “Menyelamatkan Pendapatan Negara dari Sektor Pertambangan dan Sumber Daya Alam”. Acara ini dihadiri oleh berbagai narasumber yang relevan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui optimalisasi sektor pertambangan dan sumber daya alam.
Diskusi ini menyoroti komitmen untuk memastikan kekayaan alam Indonesia, sesuai dengan Undang-Undang Dasar 1945, dikelola secara maksimal demi kemakmuran dan kesejahteraan rakyat. Herman Khaeron menekankan pentingnya mencari konsepsi yang tepat untuk masa depan, memastikan bahwa pengelolaan sumber daya alam tidak hanya menguntungkan segelintir pihak tetapi juga berpihak pada kepentingan seluruh rakyat Indonesia.
“Kita perlu mencari konsepsi yang tepat untuk masa depan, memastikan bahwa pengelolaan sumber daya alam tidak hanya menguntungkan segelintir pihak, tetapi juga berpihak pada kepentingan seluruh rakyat Indonesia,” ujar Herman dalam pembukaan diskusi.
Diskusi ini juga menjadi bagian dari serangkaian kegiatan yang direncanakan untuk memberikan kontribusi konstruktif bagi pemerintahan yang baru, yang akan dipimpin oleh Pak Prabowo mulai 20 Oktober mendatang. Herman dan para peserta diskusi berharap acara ini dapat memberikan pandangan baru dalam pengelolaan sumber daya alam serta mengarahkan langkah-langkah konkret untuk memastikan sumber-sumber pendapatan negara dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan demi kemakmuran bersama.
Para narasumber yang hadir dalam acara ini memberikan berbagai perspektif tentang bagaimana mengoptimalkan sektor pertambangan dan sumber daya alam. Mereka menekankan pentingnya transparansi, akuntabilitas, dan pengawasan yang ketat dalam pengelolaan sumber daya alam. Selain itu, mereka juga membahas perlunya meningkatkan kapasitas dan teknologi dalam industri pertambangan untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi dampak lingkungan.
Diskusi publik ini menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah, industri, dan masyarakat untuk mencapai pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan dan inklusif. Herman Khaeron menutup acara dengan menggarisbawahi bahwa hasil dari diskusi ini akan dijadikan bahan rekomendasi untuk pemerintahan yang baru, guna memastikan bahwa kekayaan alam Indonesia benar-benar digunakan untuk kepentingan seluruh rakyat.
“Kita berharap bahwa pemerintahan yang baru akan mengambil langkah-langkah konkret berdasarkan rekomendasi ini untuk memastikan bahwa sumber daya alam kita dapat dikelola secara berkelanjutan dan adil,” tutup Herman Khaeron.
(Anton)