SUARAINDONEWS.COM, Jakarta – Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil, menyampaikan pesan inspiratif kepada para anak muda Jakarta dalam acara “Suara Pelajar, Masa Depan Jakarta” yang digelar di Kantor DPD Golkar Jakarta, Sabtu (28/9). Acara yang dihadiri oleh ratusan pelajar ini membahas visi besar Ridwan Kamil untuk Jakarta dan Indonesia, khususnya dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.
“Indonesia akan menjadi negara adidaya. Pada tahun 2045 kita akan proklamasikan menjadi negara adidaya,” ujar Ridwan Kamil penuh semangat.
Dalam perbincangannya, Ridwan Kamil yang akrab disapa Kang Emil, menyampaikan tiga syarat utama agar Indonesia dapat mencapai status sebagai negara adidaya pada tahun 2045.
1. Sistem Pemerintahan yang Damai dan Pro-Rakyat
Ridwan Kamil menegaskan bahwa stabilitas politik dan pemerintahan yang damai menjadi kunci bagi kemajuan Indonesia. Ia menekankan pentingnya memilih pemimpin yang amanah dan benar-benar memprioritaskan kepentingan rakyat.
“Demokrasinya harus damai. Pilih pemimpin yang disukai, yang amanah. Kalau demokrasi tidak damai, sistem pemerintahan berjalan tidak baik,” katanya. Ridwan Kamil juga menambahkan bahwa semua kebijakan dan keputusan pemerintah harus didasarkan pada kepentingan rakyat agar negara dapat tumbuh dengan baik.
2. Bebas dari Stunting
Menurut Ridwan Kamil, Indonesia tidak boleh lagi menghadapi masalah kekurangan gizi atau stunting, yang berpotensi menghambat generasi muda dalam berkontribusi pada pembangunan negara.
“Kita akan jadi negara adidaya, nggak boleh ada stunting yang membuat otak lemot, badannya pendek,” jelasnya. Kang Emil mendukung penuh Program Makan Gratis yang diusung oleh presiden terpilih Prabowo Subianto, sebagai solusi untuk mengatasi stunting.
Program ini diharapkan bisa menyediakan makanan sehat yang mengandung nutrisi lengkap, seperti daging dan sayuran, bagi anak-anak Indonesia. Ridwan Kamil mengungkapkan bahwa program serupa telah diterapkan di banyak negara maju.
3. Pertumbuhan Ekonomi yang Maju
Syarat terakhir yang disampaikan oleh mantan Gubernur Jawa Barat ini adalah pentingnya pertumbuhan ekonomi yang pesat, terutama melalui ekonomi digital. Ia berjanji akan menjadikan Jakarta sebagai pusat ekonomi digital, yang menjadi pilar penting bagi masa depan Indonesia.
“Negara adidaya ekonominya keren. Salah satunya ekonomi digital. Negara maju anak mudanya jago digital. Itu nanti menjadikan Jakarta kota global,” ungkapnya.
Ridwan Kamil menjelaskan bahwa ekonomi digital akan menciptakan lapangan kerja baru di masa depan, di berbagai sektor seperti pelayanan kesehatan, pendidikan, perbelanjaan, hingga pariwisata. Semua ini akan dikelola secara digital, termasuk pengelolaan sampah.
“Ngurusin sampah nanti juga bisa pakai digital,” tutup Ridwan Kamil, seraya menekankan pentingnya inovasi digital dalam mendorong kemajuan Jakarta dan Indonesia.
Dengan visi besar ini, Ridwan Kamil berharap para generasi muda dapat berperan aktif dalam menggapai cita-cita besar Indonesia Emas 2045, menjadikan Jakarta sebagai contoh kemajuan bagi kota-kota lain di Indonesia.
Acara kongkow ini menjadi ajang inspiratif bagi para pelajar yang hadir, yang melihat langsung bagaimana Ridwan Kamil merencanakan masa depan Jakarta sebagai kota global dan digital di era yang akan datang.
(Anton)