SUARAINDONEWS.COM, Jakarta-Ditengah tengah upaya keras pemerintah untuk menanggulangi dampak sosial maupun ekonomi dari pandemi Covid19 yang melanda, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo meminta para jurnalis yang tergabung dalam Gerakan Peduli Jurnalis untuk bersama sama berperan untuk menekan berita berita hoax yang kerap beredar selama ini. Sekaligus Bamsoet yang juga mantan wartawan ini mengingatkan para jurnalis untuk menjaga dirinya ditengah wabah Covid19 dengan disiplin mengikuti Protokol Covid19 yang sudah ditentukan pemerintah.
Bamsoet yang didampingi Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad mengingatkan bahwa jurnalis memiliki kewajiban untuk menyampaikan berita akurat terkait perkembangan Pandemi Covid-19 dan penyebaran segala informasi hoax harus dihentikan. Dan saat ini informasi mengenai Covid-19 menjadi informasi yang sensitif dan rawan menyulut kepanikan di masyarakat. Karenanya, segala bentuk penyebaran berita hoax sangat tidak dibenarkan. Menjadi tanggungjawab kita bersama untuk menangkal serta tidak menyebarkan berita hoax, jelas Bamsoet lagi.
Bamsoet pun menyayangkan trend penyebaran berita hoax terus meningkat. Tercatat berdasarkan data Kementerian Komunikasi dan Informatika hingga akhir bulan April 2020, berita hoax terkait pandemi Covid-19 saja sudah lebih dari 600 berita. Oleh karenanya penyebaran berita hoax pandemi Covid-19 harus dihentikan. Aparat penegak hukum harus mengusut dan menindak tegas pelaku penyebaran berita hoax. Pemerintah pusat dan daerah juga harus lebih intens mengedukasi masyarakat mengenai informasi Covid-19 serta menjaga komunikasi publik yang komprehesif guna menangkal berita hoax yang terus beredar, catat Bamsoet.
Bambang Soesatyo memberikan bantuan berupa seratus paket sembako, mie instant, ayam beku, vitamin dan hand sanitizer kepada ‘Gerakan Peduli Jurnalis’ (GPJ) yang diterima langsung oleh salah satu inisiatornya, Andi Arif.
“Sama seperti dokter atau tenaga medis, jurnalis pun profesi yang rentan terpapar virus Covid-19. Lantaran di saat orang lain bisa bekerja dari rumah, wartawan harus tetap berkeliling dan bertemu banyak orang untuk dapat menyajikan berita yang akurat ke masyarakat. Tapi di sisi lain banyak jurnalis yang gajinya harus dipotong oleh perusahaan tempatnya bekerja karena terimbas dampak pandemi Covid-19,” jelas Bamsoet usai menyerahkan bantuan di Posko GPJ di Jakarta.
Kedatangan Bamsoet dan Fadel Muhammad di Sekretariat Gerakan Peduli Jurnalis sebagai tindak lanjut masukan dari wartawan terdampak pandemi Corona dan Komunitas Sahabat Kartini yang dipimpin Rani Anggraini Safitri dimana Hana Hasanah, istri Fadel Muhammad merupakan pengurus Komunitas Sahabat Kartini. Sekaligus bantuan dari Bamsoet menggenapi bantuan Paket Sembako Tahap IV yang datang dari berbagai kalangan, baik perorangan maupun perusahaan seperti dari Fariz RM Manajemen, Sahabat Kartini dan Yayasan Baahirah, Stun Ic PR, Wali Care, PT Sasa Inti, Okky Jelly Drink, Sedekah Wakaf Air dan sejumlah donatur lainnya.
(tjo; foto ist