AUTOINDONEWS, London-Melalui peluncuran global Aston Martin secara resmi memperkenalkan Aston Martin DBS Superleggera kepada publik di London pada Selasa (26/6) guna menghidupkan kembali tidak hanya satu, namun dua nama terkenal, yaitu “DBS” dan “Superleggera”.
Dengan DBS, Aston Martin menghidupkan kembali nama ikonik yang pertama kali muncul pada tahun 1967, sementara ikon Touring yang terkenal Superleggera sekali lagi akan menghiasi kap Aston Martin. Sebuah kolaborasi seni yang berawal dari DB4, DB5, DB6 Mark I, DBS Superleggera guna menambah daftar kesuksesan mobil dengan teknologi struktur konstruksi ringan.
“DBS Superleggera tidak hanya menandai kembalinya nama Aston Martin yang hebat, tetapi memberi sinyal kembalinya kami ke puncak sektor Super GT. Komposit karbon ringan dan bodi aluminium yang dibentuk memberikan keindahan yang tak terukur dan memiliki karisma yang luar biasa”. jelas Dr Andy Palmer, President & Chief Executive Officer Aston Martin dalam siaran persnya pada Rabu (27/6) yang lalu.
Sebagai pemain andalan di kelas Super GT, DBS Superleggera nantinya akan menggantikan tipe ikonik Aston Martin lainnya, yaitu Vanquish S. Dibalut dengan panel body berbahan serat karbon yang dibentuk rapi, membuat penampilan DBS Superleggera sangat muscular dan memiliki gaya yang sangat individual.
Tampilan yang sangat indah ini dibarengi dengan performa luar biasa dari mesin 5.2-liter twin-turbo V12 yang diletakkan sejauh mungkin di belakang sasis untuk mengoptimalkan pusat gravitasi dan distribusi berat mampu menghasilkan tenaga 715HP di 6500rpm dan torsi sebesar 900Nm dari 1800-5000rpm dengan kecepatan maksimal mencapai 339KM/H.
Dengan pengaturan spesifik pada mesin V12 berikut dengan peracikan sistem pembuangan baru dengan menggunakan active valves dan quad tail pipes memastikan DBS Superleggera menghasilkan suara yang lebih kuat dan berkarakter, terutama pada mode berkendara Sport+.
Dengan akselerasi 0-100KM/H hanya membutuhkan waktu 3.4 detik dan 0-160KM/H dapat dicapai dalam waktu 6.4 detik, serta percepatan gigi dari 80-160KM/H yang dapat dicapai di pada gigi keempat hanya dalam waktu 4.2 detik tentunya membuat DBS Superleggera adalah mobil yang di dedikasikan untuk memberikan sensasi berkendara yang tidak akan terlupakan.
Dari hasil pengembangan aerodinamis inovatif yang pertama kali terlihat pada DB11 seperti curlicue dan Aeroblade hingga diffuser ganda yang terinsipirasi dari mobil balap F1, DBS Superleggera mampu menghasilkan downforce 180kg di VMAX yang merupakan angka tertinggi yang pernah ada untuk produksi seri Aston Martin.
DBS Superleggera menyalurkan tenaga dan torsi nya yang luar biasa ke roda belakang melalui transmisi otomatis baru ZF delapan percepatan yang dipasang di bagian belakang. Dengan fitur fitur canggih seperti mechanical limited-slip differential dan torque vectoring, DBS Superleggera mampu menghasilkan respon layaknya supercar dengan penyempurnaan GT.
Sasis yang digunakan adalah evolusi dari struktur alumunium ringan yang terikat generasi terbaru yang pertama kali digunakan pada DB11 dengan wishbone ganda di bagian depan dan sistem multi-link yang canggih di bagian belakang. Peredaman adaptif generasi terbaru juga terpasang sebagai standar dilengkapi dengan sensor yang dapat mendeteksi kondisi mengemudi. Baik powertrain dan sasis memiliki pilihan tiga mode berkendara yaitu GT, Sport dan Sport+ yang dapat dipilih oleh pengemudi untuk meningkatkan atau mengurangi respons DBS Superleggera sesuai dengan kebutuhan pengemudi.
DBS Superleggera memiliki peralatan standar yang berlimpah, termasuk sistem keyless entry, tire pressure monitoring system, dan 360-camera dengan Parking Distance Display dan Park Assist. Sistem audio memiliki DAB dan audio Bluetooth dan streaming telepon, iPod, iPhone dan pemutaran USB juga sistem navigasi satelit terintegrasi dan wi-fi hub. Semua sistem infotainment dalam mobil menggunakan layar LCD pusat, dikontrol melalui kenop pemutar tengah.
DBS Superleggera menampilkan fitur keahlian tinggi dengan cakupan luas untuk personalisasi melalui pilihan opsi yang banyak. Dengan kulit yang lentur berbau aromatic serta Alcantara hadir sebagai standar, begitu juga kursi dan setir kemudi dengan tipe Sport Plus.
Ada dua pilihan desain velg standar , yaitu velg ‘Y’ Spoke Forged dan velg Lightweight Twin Spoke Forged, keduanya berdiameter 21 inci dan dipasangi ban Pirelli yang dikembangkan khusus untuk DBS Superleggera. Ada juga pilihan Designer Specification dengan kombinasi warna dan trim yang dipilih secara khusus yang oleh tim desain Aston Martin untuk menonjolkan aspek-aspek tertentu dari karakter DBS Superleggera.(Koes)