SUARAINDONEWS.COM, Jakarta – Provinsi Jawa Tengah telah dipimpin oleh berbagai tokoh berpengaruh sejak kemerdekaan Indonesia. Setiap gubernur membawa warna dan kontribusi yang berbeda sesuai dengan tantangan zamannya. Berikut adalah daftar serta profil singkat para gubernur Jawa Tengah, hingga pemilu 2024 yang masih dalam tahap rekapitulasi suara oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
1. Raden Panji Soeroso (1945-1949)
Gubernur pertama Jawa Tengah ini adalah anggota Budi Utomo dan aktif di Sarekat Islam. Selain menjadi bagian dari BPUPKI, ia juga dikenal sebagai seorang pahlawan nasional.
2. Wongsonegoro (1949-1950)
Wongsonegoro adalah tokoh pendidikan dan politik yang pernah menjabat sebagai Wakil Perdana Menteri dalam kabinet Ali Sastroamidjojo. Ia juga aktif di BPUPKI.
3. Raden Boedijono (1949-1954)
Boedijono dikenal sebagai sosok militer yang akhirnya berkarier dalam birokrasi. Ia dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata.
4. RMTP Mangoennegoro (1954-1958)
Gubernur ke-4 ini berasal dari Partai Nasional Indonesia (PNI), partai nasionalis yang didirikan pada 1927.
5. Sukardji Mangunkusumo (1958-1959)
Sukardji adalah gubernur dengan masa jabatan singkat, tetapi kontribusinya tetap diingat sebagai bagian dari PNI.
6. Hadisubeno Sosrowerdojo (1960)
Pernah menjadi Wali Kota Semarang, Hadisubeno aktif di politik nasional sebagai anggota Konstituante RI hasil Pemilu 1955.
7. Brigjen KKO-AL Mochtar (1960-1966)
Dikenal sebagai “Bapak Lembaga Sosial Desa,” ia tetap dihormati meski sempat dituduh terlibat G30S/PKI, yang kemudian tidak terbukti.
8. Mayjen TNI (Purn) HM Moenadi (1966-1974)
Moenadi adalah tokoh militer yang turut mengawal transisi pasca-G30S/PKI dan membawa stabilitas di Jawa Tengah.
9. Soepardjo Rustam (1974-1982)
Pria asal Banyumas ini juga menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri di era Presiden Soeharto.
10. Letjen TNI (Purn) Muhammad Ismail (1983-1993)
Dua periode menjabat sebagai gubernur, Ismail sebelumnya adalah Panglima Kodam Diponegoro.
11. Mayjen TNI (Purn) Soewardi Prawiranegara (1993-1998)
Karier militernya mencakup berbagai posisi strategis, seperti Pangdam Sriwijaya dan Udayana.
12. Mayjen TNI (Purn) Mardiyanto (1998-2008)
Gubernur dua periode dari PDIP, ia kemudian menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri di Kabinet Indonesia Bersatu.
13. Ali Mufiz (2007-2008)
Sebelumnya menjabat Wakil Gubernur, Ali juga dikenal sebagai dosen di Universitas Diponegoro.
14. Letjen TNI (Purn) Bibit Waluyo (2008-2013)
Bibit adalah mantan Pangkostrad yang dikenal tegas dan membawa perubahan dalam pembangunan Jawa Tengah.
15. Ganjar Pranowo (2013-2023)
Sebagai politisi PDIP, Ganjar berhasil menjabat dua periode dan dikenal sebagai tokoh yang progresif. Ia mencalonkan diri sebagai Capres 2024, didampingi Mahfud MD.
Siapa Gubernur Baru Jawa Tengah?
Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024 masih dalam tahap rekapitulasi suara KPU. Berdasarkan quick count dari beberapa lembaga survei, pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen sementara unggul dengan suara rata-rata 58-59%.
Ahmad Luthfi dikenal sebagai jagoan Presiden Joko Widodo (Jokowi), sementara Andika Perkasa-Hendrar Prihadi didukung oleh PDIP.
“Kami percaya ini adalah amanah rakyat yang harus dijaga dengan penuh tanggung jawab,” ujar Ahmad Luthfi dalam pernyataannya kepada media pasca-hasil quick count.
Siapa pun pemenangnya, pemimpin baru diharapkan mampu membawa Jawa Tengah ke arah yang lebih baik di periode 2024-2029.
(Anton)