SUARAINDONEWS.COM, Jakarta – Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menegaskan bahwa kekuasaan yang diraih saat ini benar-benar digunakan untuk kepentingan rakyat, bangsa, dan negara. Pernyataan ini disampaikan Muzani dalam penutupan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Perempuan Indonesia Raya (PIRA) di Hotel Bidakara, Jakarta.
“Kekuasaannya benar-benar digunakan untuk membantu rakyat, untuk membangun bangsa. Kita semua bangga kepada Presiden Indonesia, dan bersyukur negara kita dipimpin oleh Prabowo Subianto,” ujar Muzani di hadapan para pengurus PIRA dari seluruh Indonesia.
PIRA: Pilar Utama Gerindra
Ahmad Muzani menyoroti peran strategis PIRA sebagai salah satu kekuatan utama Partai Gerindra sejak awal berdiri. Menurutnya, PIRA berkontribusi besar dalam meraih kepercayaan rakyat hingga berhasil membawa Prabowo Subianto menjadi Presiden Republik Indonesia.
“PIRA tidak pernah mengenal lelah dan kata kalah dalam perjuangan,” tegasnya.
Selain itu, ia mengapresiasi banyaknya kader PIRA yang kini menduduki berbagai posisi strategis di tingkat DPR, kepala daerah, hingga wakil kepala daerah.
Program Prioritas PIRA: Makan Bergizi Gratis dan UMKM
Muzani juga menekankan dua pesan utama yang menjadi fokus PIRA.
1. Dukungan Program Makan Bergizi Gratis (MBG)
Program ini merupakan pengembangan dari inisiatif Revolusi Putih, yang bertujuan memperbaiki gizi anak-anak Indonesia dengan pemberian susu dan nutrisi seimbang.
“Revolusi Putih adalah ide untuk memberi susu dan gizi kepada anak-anak kita. Inilah identitas Partai Gerindra: partai susu dan partai revolusi putih,” jelas Muzani.
Melalui program MBG, Partai Gerindra ingin memastikan bahwa setiap anak di Indonesia mendapatkan nutrisi yang memadai untuk mendukung pertumbuhan mereka. Namun, tantangan besar masih dihadapi, terutama bagi keluarga yang kesulitan secara ekonomi.
Berdasarkan data yang dipaparkan dalam diskusi panel bersama Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, ditemukan bahwa 60% anak-anak di wilayah program percobaan MBG belum pernah minum susu. Hal ini menjadi sorotan penting bagi Partai Gerindra dan PIRA untuk bekerja lebih keras.
- Pemberdayaan UMKM
Selain fokus pada nutrisi, PIRA juga didorong untuk memberdayakan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Muzani berharap para kader PIRA mampu membantu pertumbuhan ekonomi lokal melalui dukungan UMKM yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.
Stunting Masih Jadi Tantangan
Diskusi panel dalam acara Rapimnas PIRA juga mengungkap fakta bahwa stunting di Indonesia masih tinggi. Dadan Hindayana menekankan pentingnya pencegahan stunting sejak 1.000 hari pertama kehidupan anak.
“Pencegahan stunting harus dimulai sejak masa kehamilan hingga anak berusia dua tahun. Gizi seimbang, terutama susu dan protein, sangat penting dalam masa tersebut,” ungkap Dadan.
Partai Gerindra melalui PIRA berkomitmen untuk terus menjalankan program gizi ini sebagai bentuk nyata perjuangan politik yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat.
Komitmen untuk Masa Depan Indonesia
Ahmad Muzani menutup acara dengan harapan besar kepada seluruh kader PIRA. Ia meminta mereka untuk terus berjuang demi suksesnya program-program yang mendukung kesehatan dan kesejahteraan rakyat.
“Kami ingin setiap kader PIRA menjadi bagian dari perubahan besar di Indonesia. Kita tidak boleh berhenti sampai setiap anak Indonesia mendapatkan hak mereka atas gizi dan kesehatan yang layak,” pungkasnya.
Dengan langkah konkret seperti program MBG dan pemberdayaan UMKM, Partai Gerindra ingin menunjukkan bahwa kekuasaan di tangan Prabowo Subianto adalah untuk rakyat, bangsa, dan negara.
Bagaimana menurut Anda, apakah program seperti MBG dapat mengatasi masalah gizi anak di Indonesia? Atau perlu pendekatan tambahan untuk menjangkau lebih banyak anak?
(Anton)