SUARAINDONEWS.COM, Jakarta – Ketua Umum PSSI Erick Thohir menilai pesta sembilan gol tanpa balas Timnas Indonesia U-23 ke gawang China Taipei sangatlah spesial.
Pasalnya, sembilan gol yang dilesakkan oleh punggawa garuda muda dalam laga kualifikasi Piala Asia U-23 2024 untuk Grup K di Stadion Manahan, Solo, pada Sabtu (09/09/2023) terdapat kecocokan dengan tanggal bermain yang sesuai dengan peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas).
Timnas Indonesia U-23 menang dengan keunggulan Sembilan gol , pada tanggal 9 September 2023 yang sesuai dengan peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) yang ke-40.
Tidak hanya soal angka, kemenangan Timnas Indonesia U-23 juga sangatlah spesial dari segi tempat. Timnas Indonesia berhasil mengalahkan China Taipei di Solo. Hal tersebut selaras dengan lokasi Haornas pertama kali dicetuskan, yang juga berlokasi di Solo. Untuk diketahui, Haornas dicetuskan pada gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) 1, pada 9-12 September 1984, dimana Solo menjadi tuan rumah.
“Hari ini tentu adalah hadiah buat Haornas yang memang lahir di Solo. Angka kemenangannya juga pas lagi, 9-0, 9 September. Jadi selamat kepada Indonesia,” kata Erick ketika ditemui awak media di Stadion Manahan seusai Indonesia melawan China Taipei.
Kemenangan telak ini membuat Indonesia menjadi pemuncak klasemen sementara Grup K dengan 3 poin, unggul selisih gol dari Turkmenistan di posisi kedua dengan poin yang sama.
Tim yang diasuh pelatih Shin Tae-yong itu hanya membutuhkan hasil imbang pada laga pamungkas melawan Turkmenistan, pada Selasa (12/9) untuk menjadi juara grup dan sekaligus lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2024 di Qatar yang akan berlangsung pada 15 April sampai 3 Mei.
“Karena kita berharap tentu, kalau tanggal 12 September bermain baik, kita masuk (putaran final Piala Asia U-23 2024), sehingga itu merupakan babak kualifikasi Olimpiade. Lalu untuk para pemain saya bilang ‘Anda mau gak main Olimpiade?’,” ucap Erick.
Pasalnya, di pertandingan pamungkas melawan Turkmenistan nanti, menurut Erick Thohir, tim asuhan pelatih Agamyradov Ahmet itu bukanlah lawan sembarangan karena pada laga perdana menggulingkan China Taipei dengan skor 4-0 dan rencananya akan diperkuat beberapa pemain yang baru saja memperkuat tim senior ketika bertanding saat kalah 0-2 dari Indonesia dalam FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo. (ANT/AM)