SUARAINDONEWS.COM, Jakarta – Kendal, Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) mengambil langkah besar dalam meningkatkan kualitas tenaga kerja Indonesia dengan menggandeng Politeknik Industri Furnitur dan Pengolahan Kayu (Polifurneka) Kendal, Jawa Tengah, untuk mencetak pekerja migran yang handal dan siap bersaing di pasar global!
Ini bukan hanya tentang pendidikan, tetapi tentang membuka pintu peluang kerja internasional yang sangat besar bagi Indonesia. Polifurneka Kendal, yang kini menjadi pionir dalam pendidikan furnitur, berkomitmen untuk menghasilkan pekerja migran dengan keterampilan spesial yang dicari oleh pasar dunia.
Polifurneka Kendal: Lahirkan Pekerja Migran Profesional yang Diperhitungkan Dunia!
Polifurneka Kendal sudah dikenal luas sebagai sekolah vokasi satu-satunya di Indonesia yang memiliki spesialisasi furnitur, mulai dari desain, manufaktur, hingga manajemen produksi furnitur. Kualitas pendidikan di sini dipastikan mempersiapkan lulusannya untuk memasuki dunia kerja internasional, terutama di pasar yang sangat besar di negara-negara maju seperti Jepang.
Wakil Menteri P2MI, Christina Aryani, dalam pernyataan tegasnya menyebutkan, “Saya optimis lulusan dari politeknik ini bisa berkarya di luar negeri sebagai pekerja migran profesional!”
Ini bukan sekadar janji kosong, tetapi komitmen nyata untuk menjadikan Polifurneka Kendal sebagai lembaga pendidikan yang mendunia.
Kurikulum Internasional, Menyongsong Masa Depan Global
Dengan kurikulum yang sangat relevan dengan kebutuhan industri furnitur global, Polifurneka Kendal kini memiliki peluang besar untuk mengirimkan lulusan terbaik ke luar negeri, khususnya Jepang, yang dikenal dengan permintaan tinggi akan pekerja terampil di sektor furnitur.
Wamen P2MI menegaskan, “Program dan kurikulum di politeknik ini sudah sangat profesional dan sesuai dengan kebutuhan industri manufaktur dunia, terutama di Jepang yang memiliki standar tinggi dalam industri furnitur.”
Akselerasi Ke Pasar Internasional: Menjajaki Pasar Jepang!
Tidak berhenti di situ, Polifurneka Kendal kini tengah merancang program kelas internasional yang akan langsung terhubung dengan asosiasi perkayuan di Jepang. Langkah ini diambil untuk membuka peluang besar bagi para lulusan untuk bekerja di pasar furnitur Jepang yang sangat potensial.
Christina juga menambahkan, “Kementerian P2MI akan terus membantu menjalin komunikasi dengan asosiasi perkayuan di Jepang, membuka kelas internasional furnitur yang sesuai dengan pasar di sana. Kami juga akan memastikan peluang kerja untuk alumni Polifurneka Kendal di luar negeri!”
Dengan kerjasama ini, lulusan Polifurneka Kendal dipastikan siap untuk bersaing dan meraih sukses di pasar kerja internasional yang semakin kompetitif.
Permintaan Global Tertinggi untuk Pekerja Migran Indonesia!
Yang lebih menggembirakan lagi, permintaan terhadap pekerja migran Indonesia di sektor furnitur semakin meningkat! Lulusan Polifurneka Kendal yang sudah bekerja di luar negeri, meski berangkat secara mandiri, membuktikan bahwa sektor furnitur Indonesia semakin diburu oleh pasar global.
“Itu menandakan adanya permintaan besar terhadap pekerja migran Indonesia di sektor furnitur dan perkayuan,” ujar Christina, menegaskan tingginya peluang yang ada bagi lulusan Indonesia.
Pemerintah Siapkan Langkah Nyata untuk Masa Depan Pekerja Migran Indonesia
Christina, dalam kunjungannya, juga meninjau langsung workshop furnitur di Polifurneka Kendal dan berbincang dengan para tenaga pendidik di sana. Melihat semangat dan potensi yang ada, Kementerian P2MI berkomitmen untuk terus mengawal agar lulusan Polifurneka Kendal dapat menembus pasar internasional dan menjadi pekerja migran unggul yang mendunia.
Revolusi Pendidikan Vokasi Indonesia untuk Pasar Global
Dengan kerjasama yang kuat antara KemenP2MI dan Polifurneka Kendal, Indonesia kini siap bersaing di tingkat internasional dalam sektor furnitur. Ini adalah momen besar bagi industri pendidikan vokasi Indonesia untuk memperlihatkan bahwa Indonesia tidak hanya memiliki tenaga kerja yang terampil, tetapi juga siap menguasai pasar dunia!
Kementerian P2MI dan Polifurneka Kendal akan terus melangkah bersama menuju masa depan di mana pekerja migran Indonesia dikenal sebagai yang terbaik di dunia!
(Anton)