SUARAINDONEWS.COM, Jakarta – Komisi III DPR RI melakukan peninjauan di lokasi kejadian penemuan tujuh jenazah di Kali Bekasi, yang terjadi pada Minggu (22/9). Peninjauan ini dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman, dan dihadiri oleh anggota Komisi III lainnya, termasuk Arteria Dahlan, Nazaruddin Dek Gam, Habib Aboe Bakar Al Habsyi, Heru Widodo, dan I Wayan Sudirta. Mereka juga didampingi oleh Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Dani Hamdani, dan perwakilan dari BPBD.
Habiburokhman menjelaskan tujuan kunjungan ini untuk memahami lebih dalam mengenai peristiwa tersebut dan memastikan bahwa penyelidikan dilakukan secara transparan. “Kami di sini ingin lebih tahu kejadian yang sebenarnya, agar tidak timbul asumsi yang tidak tepat,” ujarnya dalam diskusi dengan masyarakat setempat.
Kapolres Kombes Dani Hamdani menjelaskan bahwa jenazah yang ditemukan pertama kali tidak memiliki identitas, termasuk dua telepon seluler yang juga ditemukan di lokasi dan sedang dalam proses penyelidikan oleh tim siber. Saat ini, lima keluarga telah mendatangi rumah sakit untuk mengidentifikasi korban yang hilang.
Saat meninjau lokasi, anggota Komisi III diperlihatkan kedalaman Kali Bekasi yang mencapai enam meter. Hujan sempat mengguyur area tersebut saat rombongan hadir, namun mereka tetap melanjutkan inspeksi.
Peristiwa penemuan tujuh jenazah ini mencuat setelah informasi bahwa korban, yang semuanya berjenis kelamin laki-laki dan masih remaja, diduga menceburkan diri ke kali akibat ketakutan akan patroli polisi. Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto, mengonfirmasi hal ini.
Sebagai langkah lanjutan, Polda Metro Jaya telah memeriksa sembilan anggota Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Bekasi untuk mendalami kronologi kejadian, mulai dari laporan tawuran hingga pelaksanaan patroli di lokasi tersebut.
Peninjauan ini diharapkan dapat memberikan kejelasan mengenai situasi yang sebenarnya dan membantu dalam penyelidikan lebih lanjut.
(ANTON)