SUARAINDONEWS.COM, Jakarta-Ketua Komisi IV DPR RI Sudin meminta Kementerian Pertanian (Kementan) melakukan penyederhanaan regulasi untuk meningkatkan serapan atau realisasi anggaran. Rumitnya regulasi dinilai sebagai salah satu penyebab rendahnya serapan anggaran di sejumlah kementerian dan mengakibatkan Presiden Joko Widodo menegur menteri-menterinya saat Rapat Kabinet Paripurna.
“Untuk mempercepat pelaksanaan kegiatan, Kami meminta Kementan melakukan penyederhanaan regulasi atau persyaratan yang dinilai menghambat pelaksanaan kegiatan tersebut,” ujar Sudin saat RDP dengan Sekretaris Jenderal Kementan Momom Rusmono, di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Selasa (30/6/2020).
Politisi PDI-Perjuangan berpendapat banyak program Kementan yang ditunggu masyarakat bawah karena bersentuhan langsung dengan kehidupan petani. Karenanya, diperlukan langkah-langkah yang tidak biasa agar realisasi anggarannya terserap dengan baik.
Sudin mendesak Kementan untuk mempercepat pelaksanaan kegiatan sekaligus penyerapan anggaran, terutama kegiatan yang bersentuhan langsung terhadap kebutuhan petani. “Misalnya, penyaluran pupuk bersubsidi, bantuan benih dan bibit yang berkualitas, serta bantuan alat mesin pertanian prapanen dan pasca panen yang tepat guna dan sesuai standar,” jelas Sudin.
Sekjen Kementan Momon Rusmono menegaskan pihaknya akan segera menindaklanjuti seluruh masukan dari Komisi IV DPR RI guna peningkatan serapan anggaran di Kementan.(Rizki)