SUARAINDONEWS.COM, Semarang – Kota Semarang, Jawa Tengah, dilanda banjir pada Sabtu (31/12/2022), setelah wilayah tersebut diguyur hujan selama hampir delapan jam. Sejumlah ruas jalan protokol di Semarang terlihat tergenang banjir.
Hujan deras yang menerjang Semarang hampir delapan jam itu membuat sebagian besar kawasan tergenang. Tak hanya pemukiman warga, banjir juga menggenangi jalan protokol di Kota Semarang.
Hartono, salah satu warga Kota Semarang, mengatakan, banjir mulai menggenangi kota sejak pukul 06.00 pagi WIB.
“Kalau hujan mulai jam 01.00 malam, banjir mulai jam 06.00 (pagi) sampai satu dengkul (ketinggiannya),” ujarnya
Adapun sejumlah ruas jalan protokol yang tergenang antara lain Jalan Monsinyur Sugiyopranoto, Jalan Jenderal Sudirman, bahkan kawasan simpang lima dan Jalan Pantura Mangkang Semarang-Kendal pun tak luput dari rendaman air.
Selain itu, banjir juga menggenangi sejumlah kawasan pemukiman warga yang ada di Kecamatan Semarang Utara, Kecamatan Semarang Barat, Kecamatan Ngaliyan, dan Tugu.
Berdasarkan pantauan di kawasan Tanah mas, Jalan Taman Hasanudin, ketinggian air mencapai pinggang orang dewasa.
Saat ini, Tim Gabungan TNI/Polri dan basarnas bersiaga seiring laporan warga yang minta evakuasi jika banjir di rumahnya tak kunjung surut atau malah meninggi seiring derasnya hujan turun.
Kawasan Marina
Banjir juga terjadi di kawasan Pantai Marina, Semarang, Jawa Tengah, belum surut hingga hari ini, Jumat (30/12/2022). Genangan air masih menutup akses ke kawasan wisata pantai dan perumahan elite Villa Marina.
Banjir masih merendam jalan pintu loket Pantai Marina atau depan gerbang Marina Convention Center (MCC) sejak pagi tadi.
Jalan tersebut merupakan satu-satunya akses untuk menuju wisata Pantai Marina. Kini jalan tersebut hanya bisa dilewati mobil besar seperti jip atau kendaraan lain yang lebih tinggi.
Terlihat juga ada warga yang mengevakuasi motornya menggunakan tong yang dimodifikasi menjadi rakit. Sejumlah petugas yang membuat tanggul dan mengamankan lokasi masuk ke kawasan pantai menggunakan jip.
Plt Wali Kota Semarang Hevearita G Rahayu menyebut tanggul di kawasan Pantai Marina Semarang jebol saat ada gelombang tinggi. Akibatnya banjir menggenangi puluhan rumah, kemarin. Sejumlah warga telah dievakuasi.
“Tadi ada 4 titik tanggul yang jebol, tadi malam ketinggian (gelombang) 185 cm, sekarang sudah turun 120 cm,” kata Hevearita atau Mbak Ita saat di lokasi, Kamis (29/12/2022).
Sebelumnya, tembok talud di kawasan Pantai Marina Semarang jebol diterjang ombak besar. Akibatnya, air laut masuk ke daratan hingga menggenangi akses jalan masuk dan beberapa rumah di area Perumahan Marina.
Air laut masuk ke daratan kawasan Wisata Pantai Marina Semarang sejak Kamis (29/12) sekitar pukul 04.00 WIB. Kencangnya ombak membuat tembok talud jebol di beberapa titik.
Masuknya air laut ke darat atau rob membuat jalan tergenang setinggi 60 sentimeter. Sejumlah rumah warga di kawasan Pantai Marina kemasukan air laut hingga penghuninya harus dievakuasi. (wwa)
Sumber: CNN Indonesia