SUARAINDONEWS.COM, Jakarta – Ketua Umum Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI), Ahmadi Noor Supit, menegaskan bahwa pelaksanaan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) dan Musyawarah Nasional (Munas) SOKSI 2025 yang digelar di Hotel Bidakara, Jakarta, Senin (19/5/2025) malam, merupakan urusan internal organisasi dan tidak berkaitan dengan dinamika politik internal Partai Golkar.
Pernyataan ini disampaikan Supit menjawab pertanyaan wartawan mengenai maraknya organisasi sayap Partai Golkar yang menggelar rapimnas dan munas secara bersamaan.
“Wah, tidak ada itu gonjang-ganjing. Rapimnas dan Munas ini justru bentuk soliditas kami mendukung kepemimpinan Pak Bahlil di Partai Golkar,” ujar Supit usai membuka acara.
Supit juga menepis isu mengenai wacana Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) untuk mengganti kepemimpinan Partai Golkar.
“Itu juga tidak ada. Pak Bahlil luar biasa, mampu menyatukan kader. Tidak ada lagi yang tercerai-berai,” tegasnya.
Lebih lanjut, Supit menegaskan komitmen SOKSI untuk terus memperkuat Partai Golkar menuju Pemilu 2029.
“Kami solid dan ingin membesarkan Partai Golkar menjadi partai terbesar di Pemilu mendatang. Itu cita-cita besar kami,” tambahnya.
Dukungan terhadap Keterwakilan Perempuan
Dalam pidato pembukaannya, Supit juga menyoroti pentingnya peningkatan keterwakilan perempuan dalam struktur kepengurusan SOKSI. Saat ini, baru dua dari 36 pimpinan daerah (Depidar) yang dijabat oleh perempuan, yakni di Provinsi Bengkulu dan Riau.
“Ke depannya, jumlah itu harus meningkat. Dari 514 kabupaten/kota, minimal seratus di antaranya harus dipimpin oleh perempuan,” tegasnya.
Langkah ini disebut sejalan dengan semangat kesetaraan gender yang diusung Partai Golkar. Supit ingin kader perempuan SOKSI mendapat kesempatan yang sama dengan laki-laki, termasuk menduduki kursi legislatif melalui Partai Golkar.
“Wanita pejuang SOKSI harus kita perlakukan sama dengan laki-laki. Bahkan mungkin mereka bisa lebih hebat,” ujarnya.
Agenda dan Tokoh Hadir
Rapimnas dan Munas SOKSI 2025 digelar selama dua hari, 19–20 Mei. Acara ini dihadiri sejumlah tokoh Golkar dan SOKSI, seperti Bambang Soesatyo (Dewan Pembina SOKSI), Muhammad Misbakhun (Sekjen SOKSI), dan Tantowi Yahya.
Puncak Munas yang dijadwalkan berlangsung Selasa (20/5) akan dihadiri langsung oleh Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia. Munas juga akan memilih Ketua Umum baru SOKSI untuk periode berikutnya.
“Saya yakin kita akan solid dalam memilih kapten kapal yang mampu membawa SOKSI mengarungi lautan penuh tantangan menuju pelabuhan kemenangan,” ungkap Supit optimis.
Supit juga menegaskan bahwa Munas bersifat internal dan hanya mengundang keluarga besar Partai Golkar. Tidak ada tokoh eksternal yang diundang secara resmi.
“Ini acara internal, konsumsi keluarga besar partai. Kita ingin fokus pada konsolidasi internal terlebih dahulu,” pungkasnya.
(Anton)