Dalam pemenuhan cairan tersebut, Clementine mengatakan air putih adalah kontributor total asupan cairan untuk seluruh umur (76-81 persen).
“Hasil penelitian Liq.in 7, memperlihatkan masyarakat Indonesia sudah memiliki kesadaran dalam memenuhi hidrasi sehat. Total asupan cairan masyarakat Indonesia sudah meningkat. Tetapi 1 dari 4 dewasa dan 1 dari 5 anak-anak dan remaja di Indonesia masih belum cukup minum, ” ujar Clementine Morin dalam acara Asian Congress of Nutrition (ACN) di Bali, Selasa (6/8/2019).
Clementine menambahkan perilaku hidrasi sehat dengan cukup minum air minum yang sehat, masih perlu dioptimalkan untuk mengurangi risiko penyakit yang terjadi di masa depan akibat dehidrasi (ringan, sedang) jangka pendek dan jangka panjang.
Dalam kegiatan ilmiah ACN di Bali tanggal 4-7 Agustus 2019, Danone AQUA menghadirkan pakar internasional dan nasional sebagai pembicara, termasuk Professor Stavros Kavouras dari Arizona State University (Amerika Serikat) dari Danone Research Paris-Saclay (Perancis) dan dimoderatori oleh Dr. Widjaja Lukito, Ph.D, Sp.GK(K) dari Human Nutrition Research Center, IMERI-FKUI.
Sementara dalam sesi simposium di sela ACN, Professor Stavros Kavouras memaparkan hidrasi sehat secara dasar dan metode-metode untuk mengukur status hidrasi. Contohnya dengan melihat osmolalitas urin yang dikumpulkan selama 24 jam, juga osmolalitas plasma yang biasanya dilakukan di laboratorium.




















































