SUARAINDONEWS.COM, Jakarta-Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mendorong penggunaan teknologi komunikasi dan informasi serta inovasi digital dalam pembangunan infrastruktur agar efektif dan efisien. Di antaranya adalah penggunaan aplikasi SiKasep (Sistem Informasi KPR Bersubsidi) dan SiKumbang (Sistem Informasi untuk Pengembang).
Kedua aplikasi berbasis Android ini digunakan oleh Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) Kementerian PUPR untuk menyalurkan KPR Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). KPR FLPP merupakan upaya untuk meningkatkan daya beli Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) memiliki rumah layak huni.
“Pengembangan digital memang harus cepat kita lakukan, tetapi jangan hanya mengejar volume. Dengan adanya inovasi digital ini harus lebih terjamin kualitas rumah MBR yang dibangun. Selama ada uang APBN dalam pembangunannya, maka Kementerian PUPR bertanggung jawab kepada masyarakat dalam menjaga kualitasnya. Pastikan subsidi sampai ke tangan yang tepat, jangan main-main dengan uang subsidi dan kualitasnya sekali lagi harus dapat dipertanggungjawabkan,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
Berkat inovasi yang dilakukan PPDPP Kementerian PUPR meraih tiga penghargaan dalam ajang Top Digital Awards 2020, Selasa (22/12/2020). Tiga penghargaan tersebut yakni TOP DIGITAL Implementation 2020 on Institution # Level Stars 4; TOP DIGITAL Transformation Readiness 2020; serta TOP Leader on Digital Implementation 2020 untuk Arief Sabaruddin selaku Direktur Utama PPDPP.
“Alhamdulillah untuk pencapaian dan apresiasi yang kami terima pada tahun 2020 ini. Penghargaan yang kami terima ini semakin menjadi pemicu bagi PPDPP untuk berbuat lebih baik dan semakin optimal di masa mendatang,” ujar Direktur Utama PPDPP Arief Sabaruddin.
Top Digital Award 2020 merupakan penghargaan dibidang teknologi informasi, telekomunikasi dan teknologi digital yang diselenggarakan Majalah IT Works. Kriteria penjurian berdasarkan tata kelola informasi, konsistensi dan kesinambungan inovasi, kesesuaian infrastruktur dan sejauh mana dapat direkomendasikan dan diimplementasikan.(DSK)