SUARAINDONEWS.COM, Jakarta-Menteri Sosial Republik Indonesia, Juliari P Batubara bersama Yayasan Peduli Jurnalis Indonesia (YPJI) memberikan bantuan sosial berupa paket sembako kepada jurnalis dan masyarakat yang terdampak Covid-19.
Bantuan Kemensos RI ini merupakan bantuan tahap kedua yang diberikan kepada YPJI, sebanyak 10.000 paket bantuan sosial kepada Yayasan Peduli Jurnalis Indonesia (YPJI). Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Menteri Sosial, Juliari P Batubara di Sekretariat YPJI di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis (03/12/2020).
Dalam sambutannya, Juliari P Batubara mengatakan bahwa bantuan sosial yang disalurkan kepada jurnalis diharapkan dapat membantu di masa pandemi Covid-19 ini. Dalam kesempatan itu, juga hadir Ketua Dewan Pembina YPJI, Agus A Mile dan juga Ketua Umum YPJI, Andi Arief yang ikut mendampingi.
“Semoga bantuan ini bermanfaat. Banyak dan sedikitnya tergantung yang menerima. Dalam masa pandemi ini, kita sudah 9 bulan masih memberikan bantuan barang dan uang. Lebih banyak uang sih, terutama di luar Jabodetabek,” ujar Juliari P Batubara dalam sambutannya di Sekretariat YPJI.
Mantan anggota DPR dari PDI Perjuangan ini mengucapkan terima kasih kepada media yang selama ini memberikan bantuan menyebarkan informasi program-program Kemensos. Apalagi peran media sejauh ini memang sangat membantu program-program pemerintah.
“Tidak bisa dipungkiri, kita membutuhkan bantuan media. Tidak hanya di masa Covid-19 saja. Hubungan antara Kementerian dan media adalah saling menguntungkan. Tidak perlu dan harus membela, yang terpenting, kami meminta support atas pemberitaan kami,” tutur Juliari.
Namun meski begitu, Juliari menegaskan bahwa pihaknya juga membutuhkan kritik dalam melakukan kerja-kerja selama ini. Baginya, peran media tidak selalu menjadi corong pemerintah.
“Kita butuh masukan yang konstruktif. Kalau kita kurang baik kinerjanya, atau program yang kurang bermanfaat, bilang saja. Bahkan bila ingin memberikan saran langsung kita sangat mengapresiasi. Kita berharap media bisa mengangkat pemberitaan yang membangun optimis buat yang membaca,” imbuh Juliari.
Bahkan, Juliari mewakili pemerintah meminta kepada media untuk memberitakan secara jujur kinerja pemerintah. “Kita tidak menutup mata adanya penyelewengan, tapi jangan beritanya mendominasi. Apalagi peran media sangat sentral,” kata Juliari.
Sebelum menutup sambutannya, Juliari pun berharap program distribusi bantuan sosial kepada YPJI ini bisa terus dilakukan. “Semoga program seperti ini ke depannya terus bisa kita lakukan. Selain di luar pandemi. Buat teman-teman media, mohon jaga diri, agar tidak terkena virus Corona,” pungkas Juliari. (AKHIRUDIN).