SUARAINDONEWS.COM, Jakarta – Lagi-lagi, topik pilkada jadi sorotan! Kali ini, Bawaslu RI bareng Koalisi Pewarta Pemilu & Demokrasi bakal ngadain diskusi publik yang super relevan buat kamu yang peduli sama demokrasi. Tema yang diangkat? “Menakar Peranan Bawaslu di Sengketa Pilkada, Pemerintah Daerah Baru Dilantik Serentak?” Serius, topiknya deep banget!
Diskusi ini dihadiri Totok Hariyono (anggota Bawaslu RI), Yusak Farchan (Direktur Eksekutif Citra Institute), dan Achmad Satryo Yudhantoko (Ketua Koalisi Pewarta Pemilu & Demokrasi) di Media Center Bawaslu, Jakarta.
Sengketa pilkada itu kayak drama yang gak ada habisnya, apalagi kalau hasil pemilu diprotes sana-sini. Nah, Bawaslu di sini punya tugas penting banget buat ngawasin jalannya pilkada biar gak ada yang curang. Plus, pelantikan serentak pemerintah daerah baru juga butuh perhatian khusus.
“Pilkada itu wajah demokrasi. Kalau prosesnya fair, otomatis hasilnya juga berkualitas,” ujar Totok Hariyono.
Yusak Farchan ngegas, bilang kalau pelantikan serentak itu tantangan gede banget. “Transisi pemerintahan harus smooth, kalau enggak, pelayanan publik yang bakal kena imbas,” katanya.
Diskusi ini bahas hal-hal krusial, seperti:
Peran Bawaslu: Apa Bawaslu udah jadi hero dalam sengketa pilkada, atau masih butuh leveling up?
Efek Pelantikan Serentak: Pemerintah daerah baru dilantik bareng, tapi risiko buat pelayanan publik gimana?
Masukan Buat Masa Depan: Hasil diskusi ini diharap jadi pedoman buat pilkada yang lebih chill di masa depan.
Achmad Satryo Yudhantoko bilang diskusi ini gak cuma buat pejabat, tapi juga buat kita-kita. “Publik harus ikut aware. Demokrasi cuma bisa jalan kalau semua pihak terlibat,” katanya.
Diskusi ini bukti nyata kalau demokrasi itu milik semua orang. Yuk, kawal bareng-bareng biar pilkada ke depan bebas drama!
(Anton)