SUARAINDONEWS.COM, Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan jumlah penduduk Indonesia yang bekerja pada Februari 2025 mencapai 145,77 juta orang, meningkat 3,59 juta orang dibandingkan Februari 2024. Kenaikan ini diikuti dengan peningkatan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) menjadi 70,60%, naik 0,80 persen poin dari tahun sebelumnya.
“Penduduk bekerja bertambah 3,59 juta orang dibandingkan Februari 2024,” ujar Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti, saat menyampaikan hasil Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) pada Senin (5/5/2025).
Dari total tersebut, 96,48 juta orang tercatat sebagai pekerja penuh, sedangkan 37,62 juta orang bekerja secara paruh waktu, naik 820 ribu orang dari tahun sebelumnya.
Namun, tidak semua angkatan kerja terserap ke dunia kerja. Jumlah pengangguran per Februari 2025 tercatat sebanyak 7,28 juta orang, atau naik 83 ribu orang (1,11%) dibanding Februari 2024.
Mayoritas Pekerja Masih di Sektor Informal
Amalia juga mengungkapkan bahwa 86,56 juta orang bekerja di sektor informal pada Februari 2025. Ini berarti sekitar 59,40% dari total penduduk bekerja masih berada di sektor informal, naik tipis dari tahun sebelumnya.
Jenis pekerjaan informal ini mencakup profesi seperti ojek online, pedagang kaki lima, pegawai toko, asisten rumah tangga, affiliator online shop, hingga kurir online.
Pekerja Berpendidikan SD ke Bawah Masih Mendominasi
Dari sisi pendidikan, 35,89% penduduk bekerja hanya berpendidikan SD ke bawah, yang menunjukkan bahwa penduduk berpendidikan rendah masih mendominasi pasar kerja di Indonesia.
Namun, BPS mencatat adanya penurunan proporsi pekerja berpendidikan rendah dibanding tahun lalu, sementara pekerja dengan pendidikan tinggi, khususnya diploma IV (D4), mengalami peningkatan.
Secara keseluruhan, lapangan kerja terus tumbuh, namun tantangan kualitas pekerjaan dan peningkatan sektor formal masih perlu mendapat perhatian. Kenaikan angka pengangguran dan dominasi sektor informal menunjukkan perlunya upaya lebih lanjut untuk menciptakan pekerjaan yang layak, stabil, dan berkelanjutan.
(Anton)




















































