SUARAINDONEWS.COM,Jakarta – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menerima kunjungan kehormatan dari Jenderal Bryan Patrick Fenton, Komandan Komando Operasi Khusus Amerika Serikat (U.S. Special Operations Command/USSOCOM), di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin (4/8). Kunjungan ini berlangsung dalam suasana hangat, dengan kedua pemimpin berbincang tentang penguatan kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Amerika Serikat.
Pertemuan dimulai dengan sapaan akrab Prabowo kepada Jenderal Fenton, “Hai, Jenderal, apa kabar?” sambil memberikan salam hormat. Fenton menjawab, “Baik, Pak. Bapak sendiri bagaimana?” Prabowo pun menanggapi dengan candaan, “Bapak masih terlihat bugar, ya?” sambil memegang pundak Fenton, yang disambut tawa dari keduanya.
Namun, momen paling istimewa dalam pertemuan ini adalah ketika Jenderal Fenton menyerahkan medali kehormatan USSOCOM kepada Presiden Prabowo. Penyerahan medali ini diberikan sebagai penghargaan atas dedikasi dan kepemimpinan luar biasa Prabowo dalam memperkuat hubungan pertahanan bilateral dan kemitraan internasional antara Indonesia dan Amerika Serikat.
Dalam sambutannya, Jenderal Fenton menyatakan, “Melalui kepemimpinan yang visioner, Presiden Subianto telah memperkuat hubungan pertahanan bilateral serta kolaborasi internasional dengan negara mitra, termasuk Amerika Serikat. Hal ini telah memperkuat upaya bersama dalam kontra-terorisme dan kerja sama strategis, yang juga mendukung keamanan kawasan.”
Setelah penyerahan medali, Jenderal Fenton berkomentar, “Saya tidak mencantumkan ini di medali, tapi saya pikir ini mungkin bisa menjadi pajangan yang bagus di kantor Anda,” sambil tersenyum.
Medali kehormatan USSOCOM ini diberikan atas kontribusi Prabowo dalam memperkuat kerjasama antara Pasukan Operasi Khusus Indonesia dan Amerika Serikat dalam berbagai misi strategis, termasuk dalam upaya global melawan terorisme.
Dalam kesempatan tersebut, turut mendampingi Presiden Prabowo Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
Dengan penghargaan ini, kerjasama antara Indonesia dan Amerika Serikat di bidang pertahanan semakin menunjukkan kemajuan yang signifikan, menjadikan keduanya semakin solid dalam menghadapi tantangan keamanan global.
(Anton)