SUARAINDONEWS.COM, Jakarta – Ketua DPR RI Puan Maharani mengungkapkan rasa bangganya atas prestasi petenis putri Indonesia, Janice Tjen, yang berhasil melaju ke babak kedua kualifikasi US Open 2025. Menurut Puan, capaian ini bukan hanya catatan bersejarah bagi tenis nasional, melainkan juga simbol kebangkitan atlet perempuan Indonesia di kancah olahraga internasional.
“Sebagai Ketua DPR RI dan sesama perempuan, saya merasa bangga melihat atlet muda kita mampu menorehkan sejarah, menyamai capaian legenda tenis Indonesia seperti Yayuk Basuki, dan menginspirasi generasi berikutnya,” kata Puan dalam keterangan resminya, Selasa (26/8/2025).
Janice Tjen Catat Sejarah di US Open
Janice Tjen mencuri perhatian publik setelah membuat kejutan dengan menyingkirkan petenis peringkat 26 dunia, Veronika Kudermetova, dalam pertandingan babak pertama kualifikasi US Open 2025. Bertanding di New York, Senin (25/8) dini hari WIB, Janice menang dengan skor ketat 6-4, 4-6, 6-4.
Kemenangan ini memastikan langkah Janice ke babak kedua, di mana ia akan berhadapan dengan petenis Inggris Emma Raducanu, juara US Open 2021 yang kini berada di peringkat 35 dunia.
Dukungan untuk Atlet Perempuan
Menurut Puan, keberhasilan Janice harus dijadikan momentum bagi negara untuk semakin memperkuat dukungan terhadap atlet perempuan. Ia mendorong pemerintah dan pihak terkait menyediakan fasilitas, pelatihan, serta ekosistem olahraga yang lebih baik.
“Janice Tjen tidak hanya membawa nama Indonesia di kancah internasional, tetapi juga menjadi teladan bagi anak-anak dan remaja perempuan bahwa kerja keras, disiplin, dan keberanian bisa membuka jalan untuk prestasi gemilang,” ujar cucu Proklamator RI Bung Karno tersebut.
Perempuan sebagai Agen Pembangunan
Puan menegaskan, keberhasilan Janice merupakan pengingat bahwa pemberdayaan perempuan di berbagai bidang, termasuk olahraga, adalah investasi penting untuk masa depan bangsa.
“Prestasi ini sekaligus menguatkan pesan bahwa perempuan Indonesia mampu bersinar dan bersaing di panggung global,” tutur mantan Menko PMK itu.
Ia menutup dengan ajakan agar perempuan Indonesia terus diberdayakan melalui kebijakan negara yang memberi ruang seluas-luasnya untuk berkembang.
“Perempuan Indonesia harus bisa berdaya lewat sarana maupun bidang apapun. Dan tentu saja, dukungan dari semua lini menjadi kunci,” kata Puan menegaskan.
(Anton)