SUARAINDONEWS.COM, Jakarta – Tujuh Purnawirawan Kapolri mendatangi Mabes Polri untuk menemui Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo guna membahas kondisi Korps Bhayangkara yang kini dirundung sengkarut perkara.
Ketujuh jenderal tersebut adalah Kapolri ke-14 Jenderal Pol. (Purn) Roesmanhadi, Kapolri ke-16 Jenderal Pol. (Purn) Chaerudin Ismail, Kapolri ke-17 Jenderal Pol. (Purn) Da’i Bachtiar, Kapolri ke-18 Jenderal Pol. (Purn) Soetanto, Kapolri ke-19 Jenderal Pol. (Purn) Bambang Hendarso Danuri, Kapolri ke-20 Jenderal Pol. (Purn) Timur Pradopo, dan Kapolri ke-22 Jenderal Pol. (Purn) Badrodin Haiti.
Pertemuan antara Listyo dengan tujuh mantan Kapolri tersebut dilakukan di Gedung Rupatama, Mabes Polri, pada Kamis (27/10/2022). Selain Listyo, para purnawirawan juga menemui seluruh Pejabat Utama Mabes Polri.
Pertemuan tersebut berakhir pada pukul 11.44 WIB. Jenderal (purn) Dai Bachtiar mengaku pertemuan ini sengaja dilakukan untuk memberikan masukan terkait rentetan peristiwa yang sedang dihadapi Korps Bhayangkara.
“Kami para purnawirawan Polri ini terpanggil tentu dengan situasi yang sama-sama prihatin,” ujarnya kepada wartawan dalam konferensi pers.
“Pada pertemuan kali ini memang ada sesuatu yang kita ingin berikan masukan terutama pada peristiwa yang terjadi akhir-akhir ini,” imbuhnya.
Selain itu, kata dia, kedatangan para purnawirawan Polri tersebut sebagai dukungan moril bagi kepolisian yang diterpa berbagai masalah belakangan ini.
Ia berharap kedatangan mereka dapat memberikan dorongan agar Polri saat ini tetap dapat semangat dan bertindak rasional.
Bachtiar mengatakan pihaknya juga memberikan sejumlah masukkan terkait hal-hal yang sekiranya perlu mendapatkan perhatian khusus untuk kembali meningkatkan kepercayaan masyarakat.
“Sehingga apa yang diharapkan masyarakat pada umumnya dapat dijalankan oleh Polri,” jelasnya.
Mantan Kapolri 2008-2010 Bambang Hendarso Danuri meminta masyarakat agar senantiasa mendukung kepolisian meski sedang diterpa berbagai peristiwa tidak menyenangkan.
Ia yakin reputasi kepolisian yang saat ini menurun dapat kembali membaik seiring berjalannya waktu.
“Mudah-mudahan arahan bapak presiden dapat dilaksanakan oleh Kapolri dengan sebaik-baiknya. Mudah-mudahan tingkat kepercayaan masyarakat akan pulih,” kata dia Bambang Hendarso
Sempat disinggung maksud kedatangan para eks kapolri tersebut karena mencuatnya kasus Ferdy Sambo, Bambang Hendarso menampik hal tersebut. Ia berkata dalam pertemuannya tidak hanya membahas kepada satu masalah saja.
“Kami tidak berbicara tentang masalah teknis, melainkan fokus kita adalah kepada penyelesaian,” ujar dia pada para wartawan
Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) telah mengumpulkan seluruh pejabat utama Polri, Kapolda, dan Kapolres di Istana Negara, Jumat (14/10/2022).
Selama kurang lebih 15 menit Jokowi memberikan arahan kepada Korps Bhayangkara. Di antaranya soal gaya hidup mewah anggota, tingkat kepercayaan publik yang menurun, hingga kasus pembunuhan berencana oleh Ferdy Sambo Cs. (wwa)