SUARAINDONEWS.COM, Manna-Kita ingin pilkada serentak 2020 ini bisa menghasilkan Pemimpin/Kepala Daerah yang mampu membawa Bengkulu ke arah yang lebih baik lagi. Pemimpin yang bisa menaikkan pertumbuhan ekonomi, demikian Wakil Ketua DPD RI Sultan B. Najamudin mengemukakan harapan dan keinginannya bahwa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Tahun 2020 kali ini dapat berjalan lancar dengan baik, serta menjadi momentum bagi bangsa Indonesia menghasilkan kepala daerah yang berkualitas. Khususnya pilkada di Bengkulu, mampu membawa daerahnya terus berkembang walaupun masih dilanda pandemi Covid-19 (12/11).
Disaat Pengawasan Penyelenggaraan Pilkada di Kabupaten Manna, Bengkulu Selatan, Sultan juga menjelaskan beberapa catatan penting yang perlu disampaikan, yakni diantaranya kepolisian untuk memastikan dapat melaksanakan amanat selama pencoblosan sampai terpilihnya kepala daerah dalam keadaan aman, baik Pilkada Bupati maupun Gubernur.

Najamudin juga mengharapkan pentingnya netralitas dari unsur penyelenggara baik itu KPU maupun Bawaslu. Karena sukses atau tidaknya agenda Pilkada ini sangat juga tergantung dari persiapan penyelenggara yaitu KPU, persiapan pengawas yaitu Bawaslu dan juga netralitas. Karena KPU dan Bawaslu ini adalah wasit, ungkapnya.
Dan tentunya sekaligus memastikan perkembangan-perkembangan terakhir dalam persiapan pilkada yang nantinya diharapkan bisa berjalan dengan baik, aman dan tentram. Ending-nya dapat melahirkan pemimpin dengan kualitas yang baik. Sehingga bisa terpilih secara demokratis dan dicintai oleh masyarakat.
“Jadi, ke depan siapapun Bupati dan Gubernur yang terpilih secara demokratis bisa menjalankan fungsinya lebih maksimal lagi. Dapat berkomunikasi dengan DPD RI. Dan dengan selesainya pilkada, semoga Covid-19 sudah mulai menurun,” tutur Sultan.
Sementara itu, Sekda Bengkulu Selatan Yudi Satria mencatat persiapan pilkada sejauh ini sudah aman yaitu mencapai 90 persen. Jadi tinggal pelaksanaan pada tanggal 9 Desember nanti. Alat-alat seperti kardus, bilik dan kotak suara di tanggal 26 November ini sudah sampai dari Jakarta. Selain itu ASN antusiasnya tinggi sekali khususnya di Bengkulu Selatan, terangnya.
Begitupun Ketua KPU Bengkulu Selatan Alpin Samsen menjelaskan terkait anggaran pilkada sudah disetujui dan sudah digunakan dengan sebaik-baiknya. Untuk anggaran sebesar 21,5 miliar sudah ditransfer ke rekening KPU. Dalam pelaksanaan pilkada ini seluruh penyelenggara yang terpilih akan di-rapid test karena untuk memastikan dan terjamin pada saat pelaksanaan Pilkada bebas dari Covid-19.
“Selain itu juga kepada seluruh pasangan calon dalam tahap pelaksanaan kampanye, kami ingatkan untuk selalu menjaga kesehatan dan menjalani protokol Covid-19,” papar Alpin.(tjo)




















































