SUARAINDONEWS.COM, Pontianak – Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) RI Atnike Nova Sigiro menilai Kota Singkawang, Kalimantan Barat, sukses melaksanakan kegiatan Festival HAM Nasional 2023.
“Kami sangat bangga dengan toleransi yang terjaga dengan baik di Kota Singkawang, sehingga kegiatan Festival HAM Nasional 2023 yang dilaksanakan di kota Singkawang tahun ini, berjalan dengan sukses,” kata Atniken di Singkawang, Jumat (20/10/2023).
Dia menjelaskan Kampanye Toleransi dan Deklarasi anti Bullying harus senantiasa digaungkan sebagai upaya untuk mendorong HAM agar tertanam dalam diri masyarakat, khususnya generasi muda.
“Salah satu upaya untuk mendorong HAM agar tertanam di masyarakat diantaranya melalui kampanye toleransi dan deklarasi anti bullying yang dilakukan pada hari ini. Nilai-nilainya sudah dididik sejak dini di usia sekolah, sehingga anak-anak kita anti kekerasan dan menghargai HAM,” tuturnya.
Ia berharap kegiatan tersebut menjadi inspirasi bagi kabupaten/kota lain di Indonesia.
Atnike berpesan agar peserta deklarasi anti perundungan dari perwakilan anak-anak sekolah Kota Singkawang untuk menghindar praktik perundungan dan berharap anak-anak muda menjadi pelopor dalam menjaga keselamatan dan kenyamanan bersekolah.
“Saya menegaskan bahwa tidak boleh adanya perundungan baik kepada laki-laki dan perempuan, kepada yang muda maupun yang lebih tua. Kita harus menjaga keselamatan dan kenyamanan hidup bersekolah. Saya harap adik-adik yang ada di sini dapat menjadi duta besar anti bullying di Kota Singkawang dan di Indonesia,” katanya.
Di tempat yang sama Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Singkawang Baharudin berharap ajang tersebut dapat meningkatkan kualitas masyarakat setempat dan berdampak pada dipertahankannya predikat Kota Singkawang sebagai Kota Tertoleran serta Kota Ramah HAM di Indonesia.
Festival HAM 2023 yang dilaksanakan di Kota Singkawang ditutup dengan kegiatan jalan santai dan deklarasi anak sekolah “Anti Bullying Kampanye Toleransi”.
Pj Wali Kota Singkawang Sumastro mengatakan kegiatan tersebut bisa memberikan apresiasi dan capaian serta penghormatan atas pemenuhan HAM.
“Kita harapkan lewat kegiatan ini dapat menghasilkan rekomendasi terkait produk Hukum HAM kedepannya,” kata Sumastro. (ANT/Akhirudin)
