SUARAINDONEWS.COM, Jakarta – Komisi X DPR RI menilai pentingnya penyelarasan antara Rancangan Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional (RUU Sisdiknas) dengan aturan otonomi khusus yang berlaku di Papua. Hal tersebut disampaikan oleh Anggota Komisi X DPR RI Sabam Sinaga saat kunjungan kerja reses ke Papua Pegunungan, Senin (6/10/2025).
Menurut Sabam, sistem pengelolaan pendidikan di Papua berbeda dengan provinsi lain di Indonesia. Jika di wilayah lain kewenangan pendidikan menengah berada di tingkat provinsi, maka di Papua seluruh jenjang pendidikan—mulai dari PAUD hingga SMA/SMK—menjadi kewenangan kabupaten/kota.
“Ini menjadi salah satu hambatan dalam pengelolaan pendidikan di Papua Pegunungan. Karena aturan otonomi khusus, pemerintah provinsi tidak memiliki kewenangan langsung terhadap pendidikan menengah. Padahal koordinasi dan standarisasi kebijakan pendidikan seharusnya berjalan dari tingkat provinsi ke bawah,” jelas Sabam saat diwawancarai Parlementaria di Wamena.
Politisi Fraksi Partai Demokrat itu menegaskan, kondisi tersebut harus menjadi perhatian dalam pembahasan RUU Sisdiknas yang tengah digodok Komisi X DPR RI. Ia berharap revisi undang-undang tersebut mampu mengakomodasi kekhususan daerah seperti Papua tanpa mengabaikan prinsip nasional dalam sistem pendidikan.
“Undang-undang Sisdiknas yang lama sudah tidak relevan. Karena itu, kami ingin memastikan revisinya benar-benar menjawab kebutuhan semua provinsi, termasuk Papua yang memiliki kekhususan otonomi. Tidak boleh ada ketimpangan dalam penerapan kebijakan pendidikan nasional,” tegas legislator asal Dapil Sumatera Utara II itu.
Sabam menambahkan, Komisi X DPR RI terus menghimpun masukan langsung dari berbagai daerah agar pembaruan kebijakan pendidikan nasional bersifat inklusif dan sesuai dengan kondisi di lapangan.
“Kerja DPR seperti ini penting untuk melihat langsung realitas pendidikan di daerah. Kami ingin memastikan bahwa kebijakan yang disusun di Senayan benar-benar menjawab persoalan nyata masyarakat, terutama di Papua Pegunungan,” pungkasnya. (Dewi)




















































