SUARAINDONEWS.COM, Jakarta-Semua seperti telah dimudahkan jalannya. Setelah menyampaikan keinginan membuat konsep baru single di tahun 2019 ini kepada CEO Nagaswara Rahayu Kertawiguna melalui whats up di iyakan, lalu menghubungi Randy Pandugo pun disetujuinya walau nampaknya tanpa berfikir fikir lagi, arransemen Halusinasi pun meluncur begitu saja. Bahkan saat mentok dengan liriknya, berkat bantuan Artika Sari Dewi, sang isteri, liriknya yang begitu dalam maknanya itupun tercipta mengalir. Tapi dengan kemudahan kemudahan ini, dirinya justeru menjadi takut… woww.
Demikian hal itu diungkapkan Baim, bagaimana proses pembuatan single Halusinasi terjadi, setelah dua tahun dari singlenya yang terakhir di tahun 2017 (Wasowekete is a Waluwa). Inilah bagaimana fakta bahwa membuat atau mengaransemen sebuah lagu itu tidak gampang. Bahkan dengan kemudahan kemudahan tersebut, sebagai musisi Baim malah menjadi takut. Karena dengan ketakutannya itu, Baim justeru merasa harus membuat aransemen lagu yang apik secara kualitas musiknya, ungkapnya di Albero Café, Tebet, Jakarta Selatan (31/7).
Inilah sebuah pertaruhan kualitas musik dengan ‘selera pasar’ yang diperlihatkan pada single Halusinasi ini. Bahkan Randy Pandugo mengklaim bahwa aransemen musik atas kolaborasinya dengan mantan personil Ada Band dan Dance Company ini, merupakan musik berkualitas yang harus dinikmati dengan cara yang tidak seperti biasanya … wowww.
Baim kembali meramaikan blantika musik Indonesia dengan menggandeng ikon generasi milenial yang tengah digandrungi, dimana anak muda satu ini pernah juga berkolaborasi dengan Afghan maupun Isyana Saraswati. Kolaborasi keduanya menjadi menarik lantaran lirik single Halusinasi menceritakan dua pria yang merasa dicintai oleh satu wanita dan membiarkan wanita tersebut akhirnya memilih siapa dari mereka berdua yang dipilihnya.
Dalam mengaransemen Halusinasi, keduanya saling berbagi dan mengisi perannya masing masing. Mulai dari pembagian vokal, isian instrumen, hingga harmonisasi. Baim pun mengajak Randy untuk mengeksplor musikalisasi dirinya atau menginterpretasi musik dan liriknya dari single ini. Baim merasakan kolaborasi dengan Rendy menjadi hidup, fresh dan brilian. Ini bakal menjadi warna baru. Ini bakal menginspirasi penikmat musik dan para penggemarnya, tutup Baim.
(pung; foto dok
