SUARAINDONEWS.COM, Jakarta – Suasana Desa Sumolawang, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, mendadak mencekam pagi ini. Sebuah ledakan besar yang diduga berasal dari tabung gas elpiji menghancurkan empat rumah, menewaskan seorang ibu dan bayinya, serta melukai sejumlah warga lainnya. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.
Ledakan Dahsyat di Pagi Hari
“Meledaknya tadi sekitar jam 9-an,” kata Imam, seorang warga yang tinggal tak jauh dari lokasi. Ledakan yang berasal dari rumah Aipda Maryudi, seorang anggota polisi yang bertugas di Polsek Dlanggu, terdengar hingga radius puluhan meter.
Akibatnya, dua rumah hancur total, sementara dua lainnya mengalami kerusakan parah.
“Ledakan bersumber dari rumah Pak Maryudi,” tambah Imam.
Korban Jiwa: Ibu dan Bayi Meninggal
Sayangnya, tragedi ini merenggut nyawa seorang ibu dan bayinya yang merupakan tetangga Maryudi. Identitas korban belum dirilis, namun warga sekitar mengungkapkan duka mendalam atas insiden ini.
Tim Kepolisian dan Labfor Masih Selidiki
Hingga pukul 11.30 WIB, Tim Inafis Polres Mojokerto bersama Tim Labfor Polda Jatim masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Kapolres Mojokerto, AKBP Ihram Kustarto, juga tampak berada di lokasi. Namun, hingga berita ini diturunkan, ia belum memberikan pernyataan resmi terkait penyebab pasti ledakan.
“Ada yang bilang awalnya elpiji meledak,” ujar Rahman, warga lainnya, yang mendengar suara ledakan dari kejauhan.
Kondisi Rumah Porak Poranda
Pantauan di lokasi menunjukkan kerusakan parah di rumah Maryudi dan sekitarnya. Mulai dari depan hingga ke belakang sejauh 20 meter, rumah tersebut hancur. Atapnya beterbangan, tembok-tembok roboh, dan sebagian besar isinya luluh lantak.
“Tembok sampai roboh, mengenai penghuni rumah,” kata Rahman menggambarkan dahsyatnya kejadian ini.
Spekulasi Penyebab Ledakan
Meski belum ada pernyataan resmi dari pihak berwenang, dugaan sementara menyebutkan ledakan berasal dari tabung gas elpiji. Hal ini diperkuat dengan keterangan warga yang menyebut bahwa ledakan tersebut terjadi secara tiba-tiba di dapur rumah Maryudi.
Langkah Selanjutnya
Saat ini, pihak kepolisian telah mengamankan lokasi kejadian untuk mencegah warga mendekat dan memperlancar proses penyelidikan. Tim labfor akan memastikan penyebab pasti insiden ini untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.
Netizen Berduka
Tragedi ini langsung mendapat perhatian netizen yang ramai-ramai mengungkapkan duka cita dan keprihatinan mereka di media sosial. Banyak yang berharap pemerintah lebih memperketat standar keamanan penggunaan tabung gas elpiji untuk mencegah insiden serupa.
“Semoga keluarga korban diberi kekuatan. Kita harus lebih waspada dengan tabung gas di rumah,” tulis seorang pengguna Twitter.
Stay tuned untuk update selanjutnya soal kejadian ini, guys. Jangan lupa cek keamanan gas di rumah ya, demi keselamatan bersama!
(Anton)