SUARAINDONEWS.COM, Jakarta-Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menolak ide pembubaran Kodim dan Koramil, yamg diusulkan beberapa eleman masyarakat akhir-akhir ini. Ide pembubaran Kodim dan Koramil sangat ahistoris sebab Indonesia bisa bertahan sebagai bangsa besar tak lepas dari peranan dan keberadaan Koramil dan Kodim tersebut.
“Merebaknya tuntutan pembubaran Kodim dan Koramil akhir-akhir ini harus diwaspadai dan ditolak dengan tegas, ” tegas Ketua Mahkamah Kehirmatan Dewan (MKD) itu pada wartawan di Jakarta, Minggu (17/9/2017).
Sebaliknya Sufmi justru menyatakan keheranan isu munculnya pembubaran Kodim dan Koramil itu selalu mengemuka menjelang peringatan G30S/PKI. Padahal sejak muncul ide pembubaran itu muncul sejak reformasi 1998, tapi hingga saat ini, tak ada satu pun kajian ilmiah mendukung pembubaran tersebut.
“Terus-terang saya khawatir dengan kadar nasionalisme orang-orang yang mengusulkan (pembubaran-red) tadi, Kodim dan Koramil harus dipertahankan. Sebab itu (Kodim dan Koramil) konsep terbaik pertahanan yang kita miliki dan bahkan menjadi acuan negara-negara di dunia,” ujarnya.
Di tengah kemajuan teknologi militer yang belum tentu bisa mengikuti, maka konsep manunggalnya rakyat dan TNI adalah pilihan yang terbaik dan itu hanya bisa diterapkan kalau bangsa ini masih punya Kodim dan Koramil. “Apalagi jumlah penduduk kita adalah nomor empat terbesar di dunia,” jelas Dasco.(Bams/EK)