SUARAINDONEWS.COM, Jakarta – Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengumumkan kasus positif Covid-19 di Indonesia kembali bertambah sebanyak 43.379 orang pada Kamis (29/7/2021). Kekinian total kasus menembus 3.331.206 orang.
Dari jumlah itu, ada tambahan 1.893 orang meninggal sehingga total menjadi 90.552 jiwa meninggal dunia.
Kemudian, ada tambahan 45.494 orang yang sembuh sehingga total menjadi 2.686.170 orang lainnya dinyatakan sembuh.
Sementara kasus aktif turun 3.908 menjadi 554.484 orang, dengan jumlah suspek mencapai 274.157 orang.
Angka tersebut didapatkan dari hasil pemeriksaan 262.954 spesimen dari 173.464 orang yang diperiksa hari ini.
Total spesimen yang sudah diperiksa sejak kasus pertama covid-19 hingga hari ini adalah 25.786.254 spesimen dari 17.547.646 orang.
Penambahan terbanyak terjadi di Jawa Barat dengan total 7.519 kasus. Disusul oleh Jawa Timur dengan 5.506 kasus baru. Kemudian Jawa Tengah dengan penambahan 4.535 kasus baru.
Tercatat sudah 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota yang terinfeksi virus Covid-19.
Data kemarin, positif 3.287.727 orang, 558.392 orang kasus aktif, 2.640.676 orang sembuh, dan meninggal 88.659 jiwa.
Berikut sebaran 43.479 kasus baru Covid-19:
- Jawa Barat: 7.519 kasus
- Jawa Timur: 5.506 kasus
- Jawa Tengah: 4.535 kasus
- DKI Jakarta: 3.845 kasus
- Riau: 2.096 kasus
- DI Yogyakarta: 1.920 kasus
- Sumatera Utara: 1.588 kasus
- Kalimantan Timur: 1.540 kasus
- Banten: 1.464 kasus
- Sulawesi Selatan: 1.359 kasus
- Sumatera Selatan: 1.278 kasus
- Bali: 1.119 kasus
- Sumatera Barat: 1.036 kasus
- Kalimantan Selatan: 913 kasus
- Sulawesi Tengah: 804 kasus
- Nusa Tenggara Timur: 781 kasus
- Lampung: 687 kasus
- Bangka Belitung: 595 kasus
- Sulawesi Utara: 562 kasus
- Kepulauan Riau: 516 kasus
- Kalimantan Utara: 493 kasus
- Kalimantan Barat: 397 kasus
- Jambi: 385 kasus
- Kalimantan Tengah: 379 kasus
- Bengkulu: 365 kasus
- Papua Barat: 328 kasus
- Nusa Tenggara Barat: 326 kasus
- Papua: 325 kasus
- Sulawesi Tenggara: 232 kasus
- Aceh: 231 kasus
- Maluku Utara: 110 kasus
- Sulawesi Barat: 99 kasus
- Gorontalo: 78 kasus
- Maluku: 68 kasus (wwa)