SUARAINDONEWS.COM, Pati-Ratusan warga mengikuti sosialisasi Empat Pilar MPR RI yaitu Pancasila sebagai Dasar dan Ideologi Negara; UUD NRI Tahun 1945 sebagai Konstitusi Negara serta Ketetapan MPR; NKRI sebagai Bentuk Negara; dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai Semboyan Negara di Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Anggota MPR RI Sudewo mengatakan dirinya memberikan sosialisasi empat pilar MPR kepada warga dalam upaya menumbuhkan rasa kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Memahami Pancasila tidak hanya sekedar sila-silanya saja, tapi juga sejarahnya yang diamanahkan oleh pendiri bangsa terdahulu.
“Untuk membendung arus ideologi yang bertentangan dengan Pancasila, maka perlu mengamalkan Pancasila sebagai pandangan hidup,” ujar Sudewo saat memberikan sosialiasi empat pilar MPR di Desa Wuwur, Kecamatan Gabus, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Sabtu (8/2/2020).
Politikus dari Fraksi Gerindra itu menambahkan keanggotaan MPR yang terdiri atas anggota DPR dan anggota DPD yang dipilih melalui pemilihan umum.Sesuai UU No 17 tahun 2014, setiap anggota MPR memiliki tugas untuk mensosialisasikan dan memasyarakatkan Empat Pilar MPR RI.
“Pilar artinya tiang yang menopang sebuah bangunan. Bangsa kita akan utuh dan kuat, bila pilarnya kuat. Sebagaimana sebuah bangunan akan kokoh, bila tiangnya kokoh. Demikian juga sebaliknya,” ujar Sudewo.
Ditegaskan Sudewo, empat pilar MPR tersebut harus dijaga dan dipelihara oleh seluruh rakyat Indonesia. Menurutnya, Pancasila dapat dijaga dengan memaknai nilai-nilai yang terkandung dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. “Ayo kita jaga bersama nilai-nilai Pancasila. Kita implementasikan dalam kehidupan sehari-hari, ” katanya.
Dalam sosialisasi tersebut, Sudewo mengajak tokoh masyarakat yang hadir agar bisa menyebarkan nilai-nilai Pancasila kepada masyarakat luas. Hal itu dinilai penting, mengingat posisi Pancasila sebagai norma dasar penyelenggaraan negara.
“Dengan memahami dan memegang teguh nilai-nilai yang terkandung dalam empat pilar ini, akan menjadi kekuatan kita sebagai bangsa untuk menghadapi berbagai tantangan internal dan eksternal bangsa, ” katanya.(Bams)