SUARAINDONEWS.COM, Pati – Anggota MPR RI, Sudewa mengingatkan masyarakat Pati agar terus meningkatkan persatuan dan menggalang harmonisasi seluruh elemen bangsa menjelang perhelatan Pemilu 2024 mendatang. Masyarakat juga diminta menghindari polarisasi politik dalam perbedaan pilihan dalam pemilihan umum legislatif dan pemilu presiden 2024 nanti.
“Jelang pemilu beberapa bulan lagi, kita harus memberi pemahaman kepada masyarakat agar tidak terpolarisasi dalam perbedaan pilihan politik. Masyarakat Pati harus senantiasa menjaga semangat kebersamaan dan persatuan sesama anak bangsa, ” kata Sudewa saat memberikan sosialisasi Empat Pilar MPR di Desa Klayen, Kayen, Pati, Jawa Tengah, Jumat (21/07/2023).
Sudewa berpendapat dengan semangat kebersamaan tersebut, maka upaya untuk mempolarisasi warga masyarakat dengan berbagai cara dapat dihindari. “Terutama lewat cara mengadu domba yang bisa membuat warga masyarakat terpecah belah, akibat terpengaruh informasi yang tidak benar, ” ujarnya.
Menurut Sudewa, sosialisasi Empat Pilar MPR yakni Pancasila, UUD NRI 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika, dalam rangka merekatkan elemen di masyarakat jelang pesta demokrasi lima tahunan. Ia mengajak peserta sosialisasi yang hadir sekaligus mengimbau seluruh komponen bangsa, termasuk stakeholder untuk berprilaku sejuk dan merekatkan kembali perbedaan pilihan pemilu tahun 2024 agar tidak timbul gejolak dan pertentangan.
“Perbedaan dalam suasana pemilu adalah hal wajar, karena memang ada beda pilihan. Tetapi, kalau kemudian meruncing menjadi sebuah perbedaan yang berdampak negatif dikemudian hari, stakeholder dan kita semua harus tanggap dan menyadarkan masing-masing komunitasnya, ” ujarnya.
Ditegaskan Sudewa, kesadaran dan pendidikan politik terus dibangun di masyarakat agar Empat Pilar MPR itu membumi dalam budaya politik. Nilai-nilai dalam Pancasilan, UUD NRI 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika harus dipahami secara utuh oleh masyarakat dan disadari penuh semua pihak untuk memahami secara mendalam esensinya.
“Kita harus bangun dan jaga harmonisasi dan kerukunan di masyarakat agar tercipta suasana kondusif. Kita wajib memahami empat pilar bangsa yang menjadi dasar dan tegak berdirinya negara Republik Indonesia sampai kapanpun, ” kata Legislator dapil Jawa Tengah III tersebut. (EK/Bams)