AUTOINDONEWS, Jakarta-Mengakhiri tahun fiskal 2017 Bosch perusahaan penyedia layanan dan teknologi global terkemuka di dunia mencatat pertumbuhan penjualan di seluruh sektor bisnis sebesar dua digit di Indonesia yaitu sekitar 28 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Seperti yang disampaikan pada press conference yang diadakan di Ball room, Plaza UOB, Jakarta pada Rabu (18/7) Bosch memperoleh pencapaian sebesar 1,6 triliun rupiah atau setara dengan 104 juta euro di Indonesia, dengan memperkuat struktur organisasi perusahaan, memperluas saluran distribusi dan menyelesaikan berbagai proyek penting.
“Pada tahun 2017, kami memperoleh pencapaian besar dengan memperkuat struktur organisasi perusahaan, memperluas saluran distribusi dan menyelesaikan berbagai proyek penting. Langkah-langkah ini mendorong peningkatan keuntungan kami secara keseluruhan,” kata Andrew Powell, Managing director Bosch Indonesia dalam kata sambutannya.
Pertumbuhan ekonomi yang kuat di Indonesia diperkirakan terus berlanjut dan menghadirkan banyak peluang bagi Bosch, yang ditopang oleh perkembangan sektor otomotif, infrastruktur dan proyek komersial di Tanah Air.
Dengan mempekerjakan sekitar 230 karyawan Bosch diharapkan akan terus tumbuh di tahun-tahun mendatang dengan menggiatkan upaya-
upaya untuk memperluas jangkauan geografis serta portofolio produk dan layanan perusahaan.
Upaya ini memungkinkan Bosch memasuki segmen pasar baru, sejalan dengan peningkatan perekonomian negara serta bertambahnya permintaan terhadap teknologi terdepan yang memudahkan kehidupan sehari-hari.
Pada tahun 2018, Bosch menjajaki Makassar, Palembang, dan Jayapura sebagai lokasi kantor-kantor cabang barunya, ketiga kota tersebut akan membuka akses lebih besar ke segmen pasar yang menjanjikan, antara lain pertanian, infrastruktur dan pertambangan – yang merupakan industri penting bagi Bosch.
Penjualan secara online menjadi faktor penting bagi pertumbuhan perusahaan, dan kini Bosch menghadirkan gerai-gerai online di berbagai platform e-commerce terkemuka di Indonesia, antara lain Lazada, Tokopedia, Shopee, Bukalapak, Blibli, JD.id, dan iLotte.
Mengenai strategi global dan prospek bisnis 2018 Bosch menargetkan pertumbuhan yang lebih baik di tahun 2018 meskipun berada di tengah iklim ekonomi yang sulit serta mempertimbangkan risiko ekonomi maupun geopolitik, Bosch mengharapkan pendapatan tumbuh 2 hingga 3 persen di 2018.
Dalam tiga bulan pertama, pendapatan penjualan perusahaan sudah setara dengan capaian atas periode yang sama di tahun sebelumnya, bahkan lebih tinggi sekitar 5 persen bila disesuaikan efek nilai tukar. (Koes)