SUARAINDONEWS.COM, Jakarta ā Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Rusdi Kirana, menegaskan keseriusannya dalam memperjuangkan pemberian gelar pahlawan nasional kepada presiden ke-4 Indonesia, Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Rusdi menyebutkan bahwa proses administrasi untuk menetapkan Gus Dur sebagai pahlawan nasional masih berlangsung dan diharapkan dapat selesai pada peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia pada Agustus 2025.
āPKB tentunya akan terus memperjuangkan agar Gus Dur bisa dikukuhkan sebagai pahlawan nasional, meskipun di dalam hati kami Gus Dur merupakan pahlawan,ā kata Rusdi dalam acara silaturahmi kebangsaan di gedung MPR, Jumat malam, 13 Desember 2024.
Gus Dur, Sosok Pahlawan Pluralisme
Dalam kesempatan tersebut, Rusdi menyoroti peran besar Gus Dur dalam memperjuangkan hak-hak kelompok minoritas di Indonesia. Menurutnya, meskipun Gus Dur mungkin tidak menginginkan gelar pahlawan, perjuangan dan dedikasinya untuk pluralisme dan keadilan sosial membuat dorongan untuk pemberian gelar tersebut semakin kuat.
āGus Dur tidak ingin diganjar gelar pahlawan karena kiprahnya dalam memperjuangkan pluralisme, tetapi dorongan untuk ke situ tidak bisa dihindari. Apa yang dilakukan Gus Dur akan semakin terkenang dan menginspirasi jika beliau ditetapkan sebagai pahlawan dan akan dikenal lebih luas, khususnya oleh kalangan muda,ā jelasnya.
Mendapat Dukungan Lintas Agama dan Organisasi
Usulan pemberian gelar pahlawan untuk Gus Dur mendapat dukungan dari berbagai tokoh lintas agama dan organisasi antar iman. Dalam acara dialog kebangsaan yang digelar sebagai persiapan menjelang haul ke-15 Gus Dur pada 30 Desember mendatang, para peserta menandatangani surat rekomendasi untuk mendukung pengajuan gelar kepahlawanan tersebut.
Proses Pengajuan dan Target Penetapan
Mengenai proses pengajuan, Rusdi mengungkapkan bahwa dokumen administrasi masih dalam proses dan berharap dapat selesai tepat waktu. Ia juga menargetkan bahwa Gus Dur akan resmi ditetapkan sebagai pahlawan nasional pada peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia pada Agustus 2025.
āSemoga di hari kemerdekaan tahun depan sudah selesai,ā harap Rusdi.
Harapan untuk Generasi Muda
Dengan pemberian gelar pahlawan kepada Gus Dur, Rusdi berharap bahwa perjuangan Gus Dur dalam memperjuangkan nilai-nilai pluralisme akan semakin dikenal oleh generasi muda Indonesia. Gelar ini tidak hanya akan menjadi pengakuan atas jasanya, tetapi juga menjadi sumber inspirasi bagi masa depan bangsa.
Acara tersebut semakin mempertegas betapa besar dampak Gus Dur bagi Indonesia, khususnya dalam hal menjaga keberagaman dan memperjuangkan hak asasi manusia.
(Anton)