SAUARAINDONEWS.COM, Jakarta-Pameran Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2016, hadirkan lima brand yang tergabung dalam Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI). Seperti Kawasaki yang menghadirkan full line up Ninja Series, Classic Series, Off Road Series, dan Adventure Series. Dan produk yang menjadi hero pada IMOS 2016 adalah Kawasaki Ninja 650, dengan desain lebih sporty, mesin 4 tak paralel twin berkapasitas 649 cc yang sanggup menghasilkan tenaga 68 ps pada 8.000 rpm dan torsi atas 65,7 nm pada 6.500 rpm. Mesin dikombinasikan dengan sistem transmisi enam percepatan manual. Kawasaki Ninja 650 diluncurkan dalam dua varian, tipe black edition dan tipe special edition.
“Kawasaki sudah dikenal sebagai brand premium dengan kehadiran awal Ninja 250R dan segmen ini terus kami perkuat dengan generasi baru Ninja 650 yang didesain langsung oleh Kawasaki Jepang,“ ujar Kazuya Ikebuchi, General Manager Marketing Division PT Kawasaki Motor Indonesia.
Disamping motor yang masuk kategori kelas premium ini telah didesain dengan standar Euro4 yang memiliki gas buang yang bagus, sehingga inefisiensi konsumsi bahan bakar Ninja 650 hanya sekitar 8 persen.
“Bahkan Ninja 650 dibuat dengan baja yang lebih ringan sehingga bobotnya berkurang 19 kilogram,” lanjut Sucipto Wijono, Supervisor Marketing Division PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI).
Selain itu, PT TVS Motor Company Indonesia memajang 6 model motornya dan yang paling spektakuler, TVS pamerkan motor konsep Akula 310 dalam event yang bertema “Uncover The Racer In You.” Tema ini sejalan dengan campaign TVS Indonesia selama satu tahun, dengan menampilkan produk yang memiliki DNA Sport yang kuat.
“Kami berharap kehadiran produk TVS memenuhi selera pasar masyarakat Jabodetabek khususnya pecinta otomotif di Indonesia,” jelas V. Thiyagarajan, Presiden Direktur TVS.
Akula 310 merupakan motor sport konsep spektakuler yang menjadi cikal bakal dari sepeda motor sport premium TVS – hasil kerjasama dengan BMW. Berkapasitas mesin 300 cc, yang diproduksi di Cikarang, Jawa Barat.
“Selain TVS juga menampilkan beberapa produk sepeda motor Matic dan Sport diantaranya TVS Dazz, TVS Apache 180, dan produk lansiran teranyar Apache 200, serta motor konsep X-21 dan sepeda motor matik Entor-Q 210,” ujar Rio Aditya Putra, Deputy Manager Corporate Communication PT TVS Motor Company Indonesia, menambahi.
Sedangkan PT Astra Honda Motor (AHM) mengusung tema “Be Unlimited” pada IMOS 2016. “Melalui The Power of Dreams, kami percaya kekuatan mimpi bisa mewujudkan impian dengan semangat ONE HEART (SATU HATI). Dan mimpi kami adalah mengirimkan pembalap Indonesia berbakat ke MotoGP,” tutur Toshiyuki Inuma, President Director PT Astra Honda Motor.
Dan sedikitnya 2.700 konsumen yang telah inden untuk produk CBR250RR yang siap dikirim. Selain memperkenalkan juga CBR150R, serta CBR1000RR Fireblade untuk pertama kalinya di Indonesia yang menyandang filosofi utama Total Control dan CRF1000L Africa Twin, motor adventure yang akan kami luncurkan semester pertama 2017 nanti, tambah Toshiyuki.
Tak ketinggalan PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) melepas dua modelnya sekaligus untuk bisa bersaing dengan kompetitor, seperti Yamaha R15, dengan meluncurkan sepasang GSX-R 150 dan GSX-S 150. Kedua sepeda motor 150 cc ini spesial meluncur di ajang Indonesia Motorcycle Show (IMoS) 2016 yang disiarkan secara live streaming melalui online, untuk peluncuran perdana di dunia (world premiere).
Suzuki GSX-R 150 sendiri memiliki tampilan racing dengan mesin 150cc DOHC berteknologi fuel injection. Sementara GSX-S 150 tetap pakai jantung pacu serupa, namun gayanya lebih sporty dan ergonomis, kata Seiji Itayama, Managing Director 2W PT SIS di JCC, Jakarta Selatan.
“Sekaligus menjadi kebanggaan, Indonesia dipilih sebagai basis produksi kedua model itu, yang kemungkinan juga akan di ekspor ke negara lain,” lanjut Itayama. Karena Indonesia terpilih mengadakan World Premiere, yang membuktikan bahwa prinsipal memandang penting pasar roda dua nasional.
Satu brand besar yang turut memanfaatkan IMOS 2016 untuk meluncurkan produk baru adalah Yamaha. Tak tanggung-tanggung , Yamaha meluncurkan lima skuter otomatis (skutik) sekaligus, New Mio M3 AKS SSS, New Soul GT AKS SSS, Aerox 155, XMax, serta skutik tiga roda Tricity 155.
Aerox 155, skutik yang disebut sebagai adik NMax dihadirkan sebagai entry level dari skutik 150-an cc Yamaha yang kini baru diisi oleh NMax. Skutik ini telah memiliki mesin Blue Core, Variable Valve Activation (VVA), SSS, Smart Motor Generator (SMG), hingga Smart Key System.
“Yamaha Indonesia mengikuti gaya Yamaha Eropa, yaitu meski belum diproduksi dan dijual, pada saat ada event cukup bergensi, model terbaru diluncurkan terlebih dahulu, baru dijual tahun depan,” ujar Mohammad Masykur, Assistant General Manager Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Oleh karenanya Inden Aerox dibuka mulai Desember. Pada November, konsumen akan dilibatkan secara interaktif untuk menentukan harga Aerox melalui program ‘tebak harga’. Kemudian barangnya dikirim pada Januari.
Sedangkan New Mio M3 AKS SSS dan New Soul GT AKS SSS barangnya sudah tersedia. Sementara Tricity, skutik roda tiga, pasarnya cukup kecil, jadi masih diimpor CBU dari Thailand sebanyak 30 unit sampai akhir tahun ini. Kalau animo besar, segera di impor lagi, ungkap Masykur.
Dan selanjutnta, PT Pertamina Lubricants, anak perusahaan PT Pertamina (Persero) pengelola usaha pelumas otomotif dan industri domestik dan internasional, yang menjadi sponsor utama IMOS 2016, juga memperkenalkan varian Enduro terbarunya yakni Enduro Matic-G yang didesain khusus untuk penggunaan sehari-hari pada mesin sepeda motor dengan transmisi otomatis (CVT).
Enduro Matic G memiliki tingkatan mutu JASO MB, yang merupakan standar Jepang untuk motor empat langkah matik, tutur Andria Nusa Direktur Sales dan Marketing PT Pertamina Lubricants. Karena pelumas ini memiliki ketahanan yang tinggi terhadap oksidasi dan degradasi akibat radiasi panas dari mesin sehingga memperpanjang masa pakai pelumas.
“Kami yakin pelumas ini bisa bersaing dengan produk lainnya. Karena pelumas ini memiliki banyak kelebihan dibanding merek lain,” tambah Andria.
Keunggulan pelumas Pertamina karena diproduksi sejak 1940, menggunakan bahan baku asli dari dalam negeri dari kilang gas/oil dan empat pabrik yang dimiliki Pertamina. Prosesnya menggunakan teknologi terbaru, dan kini telah diekspor ke-20 negara di dunia, jadi inilah alasan mengapa pelumas Pertamina dipercaya oleh masyarakat, “ pungkas Andria.
(gha; foto ist