SUARAINDONEWS.COM, Jambi – Sejak beberapa pekan terakhir selalu saja terjadi kelangkaan minyak goreng diberbagai daerah di Indonesia tak terkecuali di Provinsi Jambi.
Menyikapi itu, Krimsus Polda Jambi melakukan sidak ke gudang Alfamart dan didapati gudang tersebut kosong alias tak ada stok minyak goreng.
Cristian Tory, Dirkrimsus Polda Jambi mengaku heran dan geram. Bagaimana tidak, ritel Alfamart yang tersebar di Jambi itu seharusnya mampu menjadi suplay minyak goreng.
Bahkan kata dia, saat sidak pihak Alfmart mengaku mendatangkan minyak dari Medan dan Palembang. Padahal, Jambi juga memiliki produsen minyak goreng.
“Kita panggil penanggungjawabnya, mereka bilang ambil minyak dari Medan, Palembang dan Jakarta, sedangkan produksi lokal ada malah tidak diambil,” ujarnya, Minggu (20/2/2022).
Christian mengatakan, dari pengakuan penanggungjawab Alfamart, kelangkaan minyak goreng kosong sejak tanggal 15 februari dan pihak Alfamart mengaku tanggal 21 februari 2022 minyak goreng baru masuk dikirim ke Jambi.
Mencegah kelangkaan tersebut, Christian mengambil langkah cepat dan berkoordinasi dengan produksi minyak lokal di Jambi agar disuplay ke Alfamart.
“Pihak Alfamart setuju 2 ribu karton minyak goreng di suplai dan muda mudahan kelangkaan minyak di Alfamart bisa diatasi,” tegasnya.
Budi sebagai manajer Alfamart di Jambi terkait kelangkaan minyak goreng mengatakan sejak tanggal 15 pendistribusian minyak dari distributor Medan dan Palembang terjadi kekosongan.
Namun katanya, untuk antisifasi kelangkaan tersebut pihaknya sudah berkoordinasi dengan Polda Jambi untuk mensuplay minyak goreng lokal sebanyak 2 ribu karton.
“Kita sudah kordinasi dari Polda Jambi produksi minyak lokal sudah ada sebanyak 2 ribu minyak goreng dan nantinya akan disebarkan ke setiap Alfamart,” terangnya. (Budi Harto)