SUARAINDONEWS.COM, Kapahiang – Menko Polhukam Mahfud Md mencanangkan daerah bebas pungutan liar atau pungli di Kabupaten Kepahiang, Bengkulu. Mahfud meminta Bupati hingga ASN di Kepahiang bekerja memakai hati.
“Saya meminta kepada seluruh aparatur pemerintahan, mulai kepala daerah, untuk mulai menggunakan hati nurani dalam memimpin agar tumbuh kesadaran dari hati, sehingga pungli dan korupsi akan mulai hilang,” kata Mahfud di Kepahiang seperti dilansir detikcom, Sabtu (12/3/2022).
Mahfud mengatakan pembentukan Satgas Saber Pungli ditujukan untuk mengawasi pungli di pelayanan publik. Dia berharap kabupaten lain di Bengkulu mengikuti langkah Kepahiang.
“Saya meminta pencanangan ini juga diikuti oleh kabupaten lain agar gaung bebas pungli bisa dilakukan se-Provinsi Bengkulu,” tutup Mahfud.
Bupati Kepahiang Hidayatullah mengatakan pihaknya menyiapkan Rp 666 juta untuk program Saber Pungli. Dia meminta semua aparat di Pemkab Kepahiang tak melakukan pungli.
Dia menegaskan sanksi tegas menanti ASN yang melakukan pungli. Sanksi paling berat adalah pemecatan.
“Bila ada yang lakukan pungli, akan sanksi hingga sampai pemecatan,” ujar Hidayatullah.
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah meminta semua ASN ikut mencegah pungli. Dia mengaku sedih jika ada ASN yang harus dipecat gara-gara masalah pungli.
“Saya sedih bila harus menandatangani pemecatan ASN yang terlibat pungli. Saya berharap, setelah pencanangan ini, tidak ada lagi pungli di lingkungan pemerintahan,” ucap Rohidin. (wwa)