SUARAINDONEWS.COM, London — Bayangkan dunia di mana hanya dengan menatap bola logam mengilap, Anda bisa membuka akses ke segalanya—akun media sosial, dompet kripto, bahkan mungkin… dunia baru! Itulah mimpi besar Sam Altman, sang maestro AI dan bos besar OpenAI, yang kini membawa revolusi identitas digital ke tanah Britania lewat proyek super ambisiusnya: Worldcoin.
Melalui startup Tools for Humanity, Altman (yang juga ayah kandung ChatGPT) menggebrak enam kota besar di Inggris dengan peluncuran massal perangkat pemindai iris futuristik bernama Orb—bola ajaib yang bisa “melihat” siapa Anda sebenarnya. Ya, ini bukan lagi fiksi ilmiah. Ini nyata. Dan dimulai minggu ini.
Warga di London, Manchester, Birmingham, Cardiff, Belfast, dan Glasgow kini bisa memindai bola mata mereka di mal atau bahkan di trotoar, dan keluar dari sana dengan sesuatu yang disebut World ID—identitas digital global yang katanya… tak bisa ditiru oleh AI manapun. Boom!
Worldcoin: Antara Dystopia dan Surga Digital
Konsepnya simpel, tapi bikin bulu kuduk berdiri: tatap Orb, biarkan dia memindai iris Anda, dan Anda akan mendapatkan kunci masuk ke masa depan digital. Dengan World ID, Anda tak perlu lagi password, KTP, atau SIM. Cukup mata Anda. Serius.
Dan jika itu belum cukup gila—Worldcoin bahkan akan membayar Anda dengan kripto setelah pemindaian! Siapa bilang mata tidak bisa menghasilkan uang?
Teknologi ini sudah dipakai oleh 13 juta manusia di seluruh dunia, dari Meksiko hingga Korea, dari Thailand ke Jerman. Dan Tools for Humanity belum berniat berhenti. Mereka sudah menyebarkan 1.500 Orb, dan siap memproduksi 12.000 unit lagi dalam 12 bulan ke depan. Versi mini? Sudah direncanakan. Tahun depan, mungkin Anda bisa bawa pemindai iris di kantong celana!
Dari Swipe Tinder ke Swipe Dunia
Worldcoin bukan cuma soal ID. Mereka menggandeng Stripe, Visa, dan bahkan Tinder (ya, aplikasi cari jodoh itu!) untuk memastikan hanya manusia asli yang bisa mengakses layanan mereka. Siapa tahu, nanti kita perlu Orb buat membuktikan kalau kita bukan bot saat mau swipe kanan!
Fitur-fitur lainnya termasuk:
- World App: Dompet digital terhubung ke World ID.
- Kartu Debit Worldcoin: Bisa dipakai di mana pun Visa diterima.
- Autentikasi Online: Buktikan bahwa Anda benar-benar Anda, dan bukan deepfake AI.
Tapi… Ada Sisi Gelapnya
Seperti film fiksi ilmiah, selalu ada sisi gelap.
Beberapa negara sudah melarang Worldcoin: Spanyol, Hong Kong. Negara lain seperti Jerman dan Argentina masih menginvestigasi. Kritik pun membanjir—dari isu privasi data iris, potensi eksploitasi warga di negara berkembang, hingga kekhawatiran bahwa ini semua adalah langkah awal menuju sistem identitas global yang mengerikan.
Namun Altman dan timnya menegaskan bahwa mereka tidak menyimpan data biometrik apapun, dan semua informasi verifikasi hanya tersimpan di ponsel Anda. Mereka bahkan sudah berdiskusi panjang lebar dengan Kantor Komisioner Informasi Inggris sebelum peluncuran.
Dunia Digital Bermata: Masa Depan atau Mimpi Buruk?
Worldcoin adalah cermin: sebagian melihatnya sebagai jawaban atas kekacauan digital, yang lain melihatnya sebagai awal dari pengawasan massal skala global. Tapi satu hal yang pasti: Altman sedang membangun dunia di mana mata Anda adalah paspor utama Anda.
Dan jika tren ini terus berkembang, bisa jadi dalam beberapa tahun, sebelum membuka WhatsApp, belanja online, atau upload story… Anda akan diminta satu hal: tatap bola itu.
(Anton)