SUARAINDONEWS.COM, Jakarta – Kementerian Perdagangan bersiap melakukan Rapat Kerja (Raker) Tahun 2021. Rapat Kerja Kementerian Perdagangan didahului dengan Pra-Raker yang dijadwalkan berlangsung pada 3 Maret 2021 dilanjutkan dengan Raker pada 4–5 Maret 2021.
Raker Kemendag tahun ini dilakukan secara hybrid di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang masih berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Raker Kemendag juga direncanakan dibuka Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara pada 4 Maret 2021.
“Di tengah pandemi Covid-19, Kementerian Perdagangan siap untuk melakukan Rapat Kerja 2021. Meskipun dilakukan secara hybrid, diharapkan Raker 2021 dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan rumusan kerja untuk diimplemantasikan pada 2021 guna mendorong pemulihan ekonomi nasional, khsususnya di sektor perdagangan,” urai Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi.
Tahun ini, Raker Kemendag mengusung tema “Perdagangan sebagai Sektor Penggerak Utama Pemulihan Ekonomi Nasional”. Rangkaian kegiatan raker akan diikuti oleh seluruh jajaran pimpinan Pejabat Eselon 1, Pejabat Eselon 2, para Perwakilan Perdagangan di Luar Negeri (Atase Perdagangan, Indonesian Trade Promotion Center, Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia), dan pejabat dinas yang membidangi perdagangan melalui aplikasi Zoom. Sementara itu, para pegawai dapat mengikuti rangkaian kegiatan Raker Kemendag 2021 melalui kanal YouTube Kementerian Perdagangan.
“Penggunaan teknologi digital menjadi cara dalam menjembatani kehadiran para peserta dalam kondisi pembatasan sosial saat ini. Dengan demikian, seluruh peserta dari berbagai daerah dan belahan dunia lain dapat turut memberikan kontribusinya pada raker ini,” ungkap Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan Suhanto.
Dalam praraker, sejumlah agenda diskusi telah dijadwalkan, antara lain sesi paparan “Pemanfaatan Perjanjian Perdagangan Sebagai Upaya Perluasan Pasar Untuk Mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional”; arahan “Strategi Penguatan Ekspor”; serta paparan “Langkah Konkrit Promosi dan Fasilitasi Peningkatan Ekspor di Negara Akreditasi” oleh perwakilan perdagangan di Amerika Serikat, Tiongkok, Prancis, Afrika Selatan, dan Australia.
Pada hari pertama Raker Kemendag, agenda dijadwalkan diisi dengan paparan sejumlah menteri, yaitu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri PPN Suharso Monoarfa, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, serta Duta Besar Indonesia untuk RRT Djauhari Oratmangun.
Sementara itu, hari kedua raker akan diawali dengan rapat koordinasi stabilisasi harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok menjelang Ramadan dan Idulfitri 2021 yang dipimpin Menteri Perdagangan. Selanjutnya, sesi diskusi panel “Mendukung UKM untuk Ekspor” yang menghadirkan Ketua Kadin Rosan P. Roeslani dan para pelaku usaha. Raker Kemendag akan diakhiri dengan pembacaan rumusan raker oleh Sekjen Kemendag dan penutup oleh Menteri Perdagangan.
“Raker Kemendag 2021 diharapkan dapat mensinergikan program kerja Kemendag dengan kementerian/lembaga lain, akademisi, pelaku usaha, dan pemangku kepentingan lainnya unuk memulihkan perekonomian nasional,” pungkas Suhanto. (EK)