SUARAINDONEWS.COM, Jakarta – Purwakarta, Sebuah kecelakaan beruntun melibatkan enam kendaraan terjadi di Tol Cipularang KM 97 pada Minggu pagi. Insiden ini terjadi akibat sebuah truk yang tak mampu menanjak lalu melaju mundur dan menghantam kendaraan lain di belakangnya.
Penyebab Kecelakaan
“Berdasarkan informasi petugas di lapangan, diduga truk tidak kuat menanjak dan melaju mundur sehingga menghantam kendaraan lainnya,” ujar Panji Satriya, Marketing and Communication Department Head Jasamarga, dalam keterangan resmi yang dirilis pagi tadi.
Kecelakaan ini melibatkan enam kendaraan, terdiri dari satu truk, dua bus, dan tiga minibus.
Korban Luka-Luka
Meski kecelakaan terlihat cukup parah, pihak Jasamarga mengonfirmasi bahwa tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, dua orang mengalami luka-luka, yakni:
– Masdi (57), kondektur bus Primajasa
– Omah Rohmah (62), penumpang bus Primajasa
Keduanya langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Abdul Rodjak, Purwakarta, untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Tindakan Cepat di Lokasi
Begitu kecelakaan terjadi, Satuan Tugas Jasa Marga Siaga dari Representative Office 3 Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT), bersama Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) dan pihak kepolisian, langsung turun ke lokasi untuk mengamankan situasi.
Proses evakuasi berjalan cepat. Pada pukul 10.05 WIB, seluruh kendaraan yang terlibat kecelakaan telah berhasil dipindahkan ke bahu luar jalan tol, sehingga arus lalu lintas di lokasi kecelakaan kembali normal.
Imbauan untuk Pengguna Jalan
Jasa Marga mengingatkan para pengguna jalan untuk lebih waspada, terutama di ruas jalan dengan medan menanjak seperti Tol Cipularang.
“Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi arah dan waktu perjalanan untuk menghindari kepadatan. Antisipasi perubahan cuaca dan pastikan kendaraan dalam kondisi prima,” tambah Panji Satriya.
Update Lalu Lintas
Kini, seluruh lajur jalan tol telah dapat dilalui dengan lancar menuju arah Bandung. Meski demikian, pengguna jalan tetap diharapkan mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan menghindari kecepatan tinggi di jalur rawan kecelakaan seperti KM 97 ini.
Tetap berhati-hati dan jaga keselamatan Anda selama berkendara. Mari gunakan momen ini untuk lebih peduli terhadap keselamatan berkendara.
(ANTON)