SUARAINDONEWS.COM, Jakarta-Untuk kaliketiga ajang pemilihan Putera-Puteri Maritim Indonesia (PPMI) tahun 2018 kembali digelar setelah sebelumnya dilangsungkan pada 2016 dan 2017. Peserta tahun ini akan lebih didekatkan dan dikenalkan dengan kemaritiman Indonesia, termasuk saat karantina.
Deputi Bidang Koordinasi SDM, Iptek dan Budaya Maritim Kemenko Kemaritiman Safri Burhanudin dalam temu pers di Jakarta, Jumat (8/6/2018), mengatakan kegiatan PPMI digelar untuk memberikan kesempatan kepada pemuda-pemudi Indonesia terlibat langsung dalam mengenalkan dan memberikan jiwa kemaritiman.
“Mereka adalah duta-duta kita dan menjelaskan kepada publik. Jadi, pesan utamanya adalah agar mereka juga dapat menjelaskan mengenai kemaritiman kepada publik,” kata Safri.
Pelindung Yayasan PPMI Laksamana TNI (Purn) Tedjo Edhy Purdjiatno mengatakan, ajang pemilihan PPMI 2018 bertujuan meningkatkan peran generasi muda dalam bidang kemaritiman. Dia menjelaskan, PPMI tak sekadar menjadi duta, melainkan melanjutkan perjuangan bangsa.
“Perjuangan mereka mengembalikan kejayaan maritim Indonesia,” katanya.
Tedjo mengatakan, kegiatan PPMI ini juga membantu pemerintah mendidik putra-putri agar bersungguh-sungguh mencintai negerinya. “Itu sejalan dengan visi Presiden joko Widodo yaitu menjadikan Indonesia poros maritim dunia, ” ujarnya.
Tedjo berharap tema ekonomi maritim yang sengaja dipilih oleh panitia, dapat memberikan dampak lebih baik bagi kemaritiman Indonesia, khususnya di bidang ekonomi.
“Mereka tak sekadar mengenalkan kemaritiman Indonesia, tetapi nantinya berdampak bagi perekonomian bangsa,” ujarnya.(Bams)