SUARAINDONEWS.COM, Bogor-Menghadirkan sedikitnya 11 narasumber dalam sejumlah bahasan Semiloka yang terkait berbagai persoalan, baik Kampanye Film Nasional, Rancangan Undang Undang Penyiaran, Cover Version di dunia musik Indonesia maupun dalam Orientasi PWI Jaya, para wartawan yang tergabung dalam Forum Wartawan Hiburan (FORWAN) Indonesia diminta untuk lebih adaptif menyikapi perubahan yang tengah berlangsung dewasa ini (13/12).
“Kepemimpinan strategis menjadi kunci keberhasilan masa depan. Tanpa kemampuan mengantisipasi peluang dan tantangan masa depan, sulit rasanya kita dapat memenangkan keunggulan kompetitif yang berkelanjutan,” ungkap Suttisno Buyil, Ketua Umum Forum Wartawan Hiburan (FORWAN) Indonesia, saat menutup acara Rapat Koordinasi dan Semiloka, di Wisma Arga Mulya Cisarua, Bogor Jawa Barat.
Profesi reporter tergantikan oleh Netizen, yang dalam hitungan detik mampu menyuguhkan informasi secara akurat. Profesi reporter, cepat atau lambat termasuk profesi yang diramalkan bakal menghilang. Perubahan yang terjadi lantaran berkembangnya teknologi berkorelasi pada semakin sempitnya lapangan kerja yang bisa diciptakan. Bahkan industri pertelevisian sekalipun menghadapi ancaman kebangkrutan yang nyata.
Para wartawan yang tergabung dalam FORWAN diharapkan mampu mempertahankan fleksibilitasnya serta bersikap adaptif di tengah-tengah perubahan tersebut dengan membentuk budaya organisasi yang kreatif dan produktif, lanjut wartawan koran Wawasan Semarang ini.
Buyil berkeyakinan para wartawan yang bergabung di FORWAN memiliki multi potensi. Oleh karena itu, FORWAN berinisiatif mengembangkan dan menyalurkan bakat-bakat mereka lebih produktif, agar dapat produktif di ranah kreatif. Dan salah satunya melalui Rapat Koordinasi FORWAN, sebagai bentuk penyegaran dan evaluasi program kerja saat Rapat Kerja di Sukabumi, Jawa Barat (7 – 9/10/2016) yang lalu.
Adapun 11 narasumber yang hadir antara lain Endang Werdiningsih (Ketua PWI Provinsi DKI Jakarta), Indra Yudhistira Ramadan (Presiden Direktur Indonesia Entertainment Produksi), Ody Mulya Hidayat (Produser Max Pictures), Jimmy Herjanto Darmasasmita (GPBSI – Gabungan Pengelola Bioskop Seluruh Indonesia), Rahayu Kertawiguna (CEO Nagaswara Musik), Harry Koko Santoso (Chief Executive Officer Deteksi Production), Muhammad Roem Aziz (KFC Musik), Agi Sugiyanto (CEO Pro Aktif), Seno M. Hardjo (Promotor & Produser Musik), Benny Benke (Wartawan Suara Merdeka), dan aktor Sandy Nayoan.
Sedangkan dari FORWAN, selain anggota dan peserta, turut hadir Ipik Tanoyo, dan Ir. Setiabudi A.C. Nurdin (Dewan Pertimbangan FORWAN), Amazon Dalimunthe, John Yoseph Sinyal, dan Rosihan Kailinto Nurdin (Dewan Pengawas), Ahmad Syahban Lolo (Wakil Ketua), Eddie Karsito (Sekretaris Umum), Fajar Irawan (Bendahara Umum) dan Tresnawati Wahyudi, selaku Ketua Pelaksana Rakor dan Semiloka ini.
(alle; foto dok
