SUARAINDONEWS.COM, Bogor-Atas kinerja profesional, kini Badan Informasi Geospasial (BIG) yang bernama Bakosurtanal meraih sertifikasi ISO 9001:2015. Label sertifikasi tentang mutu pelayanan terbaik itu diserahkan Sucofindo saat perayaan HUT BIG ke-49 yang digelar di lapangan upacara kantor BIG, Cibinong Bogor, Rabu (17/10/2018).
Dalam kegiatan tersebut Hasanuddin Zainal Abidin selaku Kepala BIG mengatakan, dengan label sertifikai ISO 9001:2015, kini BIG menjamin bahwa sistem mutu dapat mencapai hasil yang diinginkan,terutama dalam hal ketepatan waktu,mutu dan kualitas produk serta mencegah resiko yang tidak diinginkan.
Guna mempertahankan kinerja dan sesuai tema HUT yang ke-49 ini, “Satu Peta, Kerja Kita, Prestasi Bangsa” maka BIG akan terus meningkatkan pelayanannya terutama untuk mendukung pembangunan. “Kita perlu terus meningkatkan kualitas data informasi geosipasial (IG) dan mendukung percepatan penyediaan Peta Rupa BumI skala besar untuk mendukung perencanaan pembangunan nasionaI,program pertanahan, dan rencana detiI tata ruang,”kata Hasanuddin dalam sambutannya.
Dengan Sertifikasi ISO 9001:2015 menandakan BIG telah menyelenggarakan pelayanan publik yang memenuhi Standar Manajemen Mutu. Adapun lingkup label sertifikasi antara lain QuaIity Management System Requirements yang mencakup sertifikasi:Layanan Pendidikan dan PeIatihan pada BaIai Layanan Pendidikan dan Pelatihan GeospasiaI serta layanan Jasa Konsultasi dan Produk pada Balai Layanan Jasa dan Produk Geospasial Pusat Penelitian, Promosi dan Kerja Sama.
Badan lnformasi Geospasial (BIG) lahir untuk menggantikan Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional (Bakosurtanal) sebagalmana tertuang pada Pasal 22 Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2011 tentang lnformasi Geospasial (IG).
Dalam tupoksinya BIG menjadi tulang punggung mewujudkan UU tentang lnformasi Geospasial untuk menjamin ketersediaan akses terhadap informasi geospasial yang dapat dipertanggungjawabkan; mewujudkan penyelenggaraan lnformasi geospasial yang berdaya guna (efisien) dan berhasil guna (efektif) melalui kerja sama,koordinasl,integrasi dan sinkronisasi;dan mendorong penggunaan lnformasi geospasial dalam penyelenggaraan pemerintahan dan dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat.
(Bgs/tjo; foto ist
