SUARAINDONEWS.COM, Nusa Penida – Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Republik Indonesia, Lolly Suhenty, menegaskan komitmen lembaganya untuk melaksanakan pengawasan yang adil dan tanpa diskriminasi dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024. Penegasan ini disampaikan dalam acara Media Gathering Pengawasan Tahapan Pemilihan Serentak 2024 yang berlangsung di Nusa Penida, Klungkung, Bali, pada Sabtu malam.
Lolly Suhenty menyatakan bahwa Bawaslu akan mengawasi semua calon kepala daerah dengan tingkat pengawasan yang sama, tanpa memandang latar belakang atau status mereka. “Bawaslu ketika melakukan pengawasan tidak boleh tebang pilih. Pengawasan yang harus dilakukan Bawaslu itu harus sama posisinya,” ujar Lolly.
Lolly menekankan bahwa pengawasan yang dilakukan Bawaslu berada pada level yang sama untuk semua calon yang akan maju, baik itu sebagai Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati, Wali Kota, maupun Wakil Wali Kota. “Siapa pun mereka yang kemudian maju dalam pencalonan baik sebagai Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati, Wali Kota dan Wakil Wali Kota, tentu pengawasan Bawaslu harus dilakukan sama, tidak boleh tebang pilih,” tegasnya.
Dalam acara tersebut, Bawaslu juga menyampaikan jadwal tahapan Pilkada 2024 yang telah ditetapkan. Berikut adalah tahapan-tahapan penting Pilkada 2024:
27 Februari—16 November 2024: Pemberitahuan dan pendaftaran pemantau pemilihan.
24 April—31 Mei 2024: Penyerahan daftar penduduk potensial pemilih.
5 Mei—19 Agustus 2024: Pemenuhan persyaratan dukungan pasangan calon perseorangan.
31 Mei—23 September 2024: Pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih.
24—26 Agustus 2024: Pengumuman pendaftaran pasangan calon.
27—29 Agustus 2024: Pendaftaran pasangan calon.
27 Agustus—21 September 2024: Penelitian persyaratan calon.
22 September 2024: Penetapan pasangan calon.
25 September—23 November 2024: Pelaksanaan kampanye.
27 November 2024: Pelaksanaan pemungutan suara.
27 November—16 Desember 2024: Penghitungan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara.
Dengan jadwal ini, Bawaslu diharapkan dapat melakukan pengawasan secara optimal pada setiap tahapan, memastikan semua proses berjalan dengan lancar dan adil. Bawaslu berkomitmen untuk menjaga integritas dan keadilan dalam proses pemilihan, serta memastikan bahwa setiap calon memiliki kesempatan yang sama untuk berkompetisi secara sehat dan demokratis.
Lolly Suhenty juga menambahkan bahwa Bawaslu akan terus berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan pihak terkait lainnya untuk memastikan setiap tahapan Pilkada 2024 terlaksana sesuai dengan peraturan yang berlaku. “Kami akan terus bekerja sama dengan KPU dan pihak terkait untuk memastikan setiap tahapan berjalan dengan baik dan adil,” tutup Lolly.
(ANTON)