SUARAINDONEWS.COM, Jakarta – Belum sempat pakai seragam cokelat, ribuan CPNS 2024 sudah angkat kaki lebih dulu!**
Badan Kepegawaian Negara (BKN) mencatat sebanyak 1.967 calon abdi negara memutuskan untuk… mengundurkan diri. Kenapa? Ternyata bukan karena diculik alien atau lupa daftar ulang, tapi karena penempatan jauh dan gaji yang dirasa “kurang greget.”
Kepala BKN Zudan Arif Fakrulloh menjelaskan fenomena “mundur teratur” ini terjadi karena skema optimalisasi, alias sistem pemerintah yang menyulap calon-calon CPNS gagal jadi lulus dadakan di lokasi-lokasi sepi peminat. Misalnya, ada yang daftar jadi dosen di Jawa, eh, malah “lolos” jadi dosen di Kupang, Nusa Tenggara Timur. Siap-siap long distance relationship… dengan keluarga dan nasi padang.
“Formasinya kosong, jadi sistem ambil yang nilainya tinggi buat diisi di sana,” ujar Zudan.
Sayangnya, para CPNS ini bilang, “Terima kasih, tapi tidak dulu, ya.”
Top 5 Instansi Paling Banyak Ditinggal CPNS
Siapa sangka, instansi-instansi besar pun ikut jadi korban ghosting massal ini. Berikut daftarnya:
- Kemendikbudristek: 640 orang pamit
- Kementerian Kesehatan: 575 orang kabur
- Kominfo: 154 orang menghilang
- Bawaslu: 131 orang undur diri
- Kementerian PUPR: 121 orang angkat tas
Zudan membocorkan 12 alasan klasik yang dipakai CPNS untuk cabut dari formasi. Di antaranya:
- Penempatan terlalu jauh dari rumah (alias nggak kuat LDR)
- Orang tua nggak ngizinin
- Lagi kuliah S2/S3 (serius ini multitasking-nya luar biasa)
- Salah pilih formasi (mungkin kirain daftar jadi influencer negara)
- Gajinya nggak sesuai ekspektasi (ini yang paling jujur)
“Ya memang, gajinya PNS itu nggak setinggi gaji jadi selebgram,” ujar netizen yang tidak disebut namanya.
Pemerintah: “Ya Udah, Nggak Papa…”
Tapi tenang, pemerintah baik hati. Buat para CPNS yang memilih mundur, tidak ada sanksi sama sekali. Negara paham, mungkin hati kalian belum siap mengabdi di daerah terpencil yang sinyal pun harus naik ke pohon dulu.
“Ini kan pilihan. Negara cuma pengin formasi nggak kosong. Kalau diambil syukur, kalau enggak juga enggak apa-apa,” kata Zudan.
Di sisi lain, kebijakan optimalisasi tetap dinilai sukses, karena berhasil menyerap 16.167 orang ke dalam formasi yang awalnya terancam jadi bangku kosong berdebu.
Jadi, buat kamu yang kemarin ikut seleksi CPNS, pastikan formasi yang kamu pilih benar-benar kamu inginkan. Jangan sampai nanti lolos, terus bilang, “Kok bukan Jakarta?!”
Karena jadi PNS itu bukan sekadar status, tapi juga komitmen. Kalau cuma mau ngejar gaji besar dan kerja dari rumah, mending… buka startup aja sekalian!
(Anton)